Pages:
Author

Topic: Kesadaran pemuda dalam mengembangkan usaha - page 3. (Read 2227 times)

sr. member
Activity: 686
Merit: 407
rollbit.com/trading
-snip-
IMO, selain karena pandangan umum saat ini yang melihat abdi negara sebagai profesi idaman orangtua dan mertua, saya kira hal ini juga didasarkan oleh banyak hal, seperti sulitnya membangun bisnis karena birokrasi dan harus ada ordalnya, serta kita yang sudah dididik semenjak sekolah dasar untuk mengikuti aturan-aturan dan mengekang kreativitas. Anak-anak tidak diajarkan problem solving melainkan hanya disuruh menghafal teori-teori dan rumus-rumus yang selanjutnya tidak tahu apakah berguna apa tidak. Terakhir, menjadi PNS atau abdi negara lainnya adalah opsi teraman untuk kelangsungan hidup karena sudah terjamin akan punya gaji sampai hari tua. -CMIIW
newbie
Activity: 24
Merit: 11

Mungkin orang tua melihat bahwa menjadi PNS itu lebih menjanjikan karena adanya gaji tetap setiap bulannya dan ada potensi kenaikan jabatan. Makanya orang tua seakan-akan menuntut anak-anaknya untuk bisa masuk menjadi PNS. Ya, memang itu membuat anak-anaknya frustrasi apalagi yang sudah mendaftar sampai beberapa kali tapi belum juga berhasil lolos. Dalam hal ini, sebaiknya ada pembicaraan antara orang tua dan anak-anaknya supaya orang tua bisa tahu apa keinginan anak-anaknya.

Sudah banyak anak-anak yang mulai menjadi pebisnis tapi mungkin tidak banyak yang berhasil menjadi pebisnis sukses. Untuk menjadi pebisnis sukses diperlukan banyak hal, bukan hanya masalah modal tapi juga memerlukan kerja keras, inovasi dan lain-lain.
Tepat sekali dengan apa yang agan simpulkan, memang hampir semua orang tua di Indonesia sangat menginginkan anaknya untuk menjadi PNS atau jenis abdi negara lainnya. Akibat dari tuntutan itu tentu saja membuat mental si anak sangat terbebani karena juga bisa membunuh kreativitas anak untuk berkembang ke dunia bisnis. Padahal jika orang tua sadar bahwa setelah kuliah itu memang tak seharusnya menjadi PNS apalagi dengan aturan sekarang sangat sulit untuk mewujudkan keinginan seperti itu. Saya melihat kemajuan bagi sebagian orang tua yang tidak menuntut akan hal itu tapi mendukung perkembangan kreativitas anaknya sehingga mampu membangun usaha sendiri.

Maka tak heran angka pengangguran terus bertambah dan mirisnya jumlah itu terdiri dari orang-orang yang memiliki ijazah tinggi. Saya yakin jika pemerintah tak mampu mengkaji hal ini maka akan menjadi masalah dikemudian hari, maksudnya dunia pendidikan harus menjadi perhatian agar para mahasiswa benar-benar memiliki skill dan tidak hanya belajar teori semata, apalagi saat ini Perguruan Tinggi sudah sangat menjamur.
full member
Activity: 1190
Merit: 212
★Bitvest.io★ Play Plinko or Invest!
Iya gan, karna mereka orang tua memikirkan kalau anaknya lewat sebagai PNS maka kehidupan mereka akan aman, karna perbulannya mereka jelas mendapatkan penghasilan, dan mereka juga akan mendapat pensiunan tiap bulannya, tetapi yang harus disadari bahwa bagi mereka yang PNS tidak akan menjadi kaya, karna penghasilan mereka perbulan pas-pasan, apalagi mereka yang sudah mengambil uang kredit di Bank, lebih berkurang lagi penghasilan mereka, kalau mereka ingin kaya, maka mereka harus menjadi pengusaha dan pembisnis, emang kita berkarir di bisnis tidak langsung menjadi kaya, ada prosesnya yang membuat kita menjadi seorang pengusaha kaya, setiap rintangan yang kita terima akan membuat kita menjadi lebih kuat lagi kedepannya, karna proses menuju ke sebuah titik yang kita inginkan itu semua membutuhkan proses yang panjang, tinggal kita sendiri yang menentukan arah kemana kita mau.
Semua orang tua tentu saja menginginkan anak mereka meraih kesuksesan sebagai PNS agar kehiduapan anak mereka dapat terjamin hingga usia tua mereka dan memang akan sulit bagi PNS untuk menjadi kaya karena penghasilan yang mereka dapatkan hanya cukup untuk dapat memenuhi kebutuhan mereka namun jika ada PNS yang dapat kaya tidak hasil dari penghasilan lain seperti memiliki usaha yang mereka jalankan tentu mereka telah melakukan kesalahan dan saat ini banyak kita lihat pejabat pemerintahan yang melakukan korupsi dengan alasan penghasilan yang mereka dapatkan sangatlah sedikit sehingga melakukan koruptor namun alasan yang mereka berikan tersebut sangatlah tidak masuk akan, karena seperti yang kamu katakan sangatlah benar jika seseorang menginginkan kekayaan tentu mereka harus memiliki sebuah usaha dan mereka harus dapat menjalankan usaha mereka dengan baik agar bisa mengumpukan kekayaan mereka dengan banyak, namun tidak semua orang dapat menjalankan usaha mereka dengan baik jika mereka tidak memiliki mental yang kuat.
hero member
Activity: 2912
Merit: 556
Enterapp Pre-Sale Live - bit.ly/3UrMCWI
Namun saya melihat banyak dari kita juga mempunyai kepribadian yang bagus akan bisnis namun faktor dan kendalanya yang menghambat mereka untuk berproses menjadi pembisnis, terutamnya saat ini adalah faktor keuangan yang membuat dari kita ragu untuk membuka usaha, dan juga tuntgutan yang cukup keras dari orang tua untuk menjadi PNS sangat membuat si anak frustasi akan hal tersebut, padahal jika di lihat dari sektor manapun pembisnis kebanyakan akan sukses, namun yang di perlukan dari pembisnis juga cukup banyak, terutamanya dari segi mental dalam persaingan itu sangat payah di temukan dari sebagian orang.
Karena mental baja pembisnis harus kuat jika kita lembek maka kebangkrutan akan datang pada bisnis yang akan kita kerjakan.
Mungkin orang tua melihat bahwa menjadi PNS itu lebih menjanjikan karena adanya gaji tetap setiap bulannya dan ada potensi kenaikan jabatan. Makanya orang tua seakan-akan menuntut anak-anaknya untuk bisa masuk menjadi PNS. Ya, memang itu membuat anak-anaknya frustrasi apalagi yang sudah mendaftar sampai beberapa kali tapi belum juga berhasil lolos. Dalam hal ini, sebaiknya ada pembicaraan antara orang tua dan anak-anaknya supaya orang tua bisa tahu apa keinginan anak-anaknya.

Sudah banyak anak-anak yang mulai menjadi pebisnis tapi mungkin tidak banyak yang berhasil menjadi pebisnis sukses. Untuk menjadi pebisnis sukses diperlukan banyak hal, bukan hanya masalah modal tapi juga memerlukan kerja keras, inovasi dan lain-lain.
full member
Activity: 1554
Merit: 129
Buzz App - Spin wheel, farm rewards
Sebagian orang tua sebenarnya masih belum menyadari kalau PNS itu hanya mengandalkan gaji yang pas-pasan dalam setiap bulannya dan gaji pensiun ketika sudah sampai masanya saja mas sehingga pada saat ini memang masih sangat banyak para orang tua yang senang kalau anaknya bisa lulus menjadi PNS karena mereka semua senantiasa belum menyadari kalau untuk menjadi kaya itu harus mampu menjadi pebisnis yang bisa sukses dengan perkembangan bisnisnya sendiri karena mau sekecil apapun bisnisnya tetap yang menjadi pemiliknya adalah bos. Namun kita juga harus menyadari bahwa untuk menjadi pebisnis yang sukses itu selalu membutuhkan proses dan tantangan yang tidak mudah untuk dilalui sehingga kerap membutuhkan mental baja yang benar-benar kuat sebelum menjadi sukses mas.

Sekarang ini semua orang bisa membuat perbandingan kesuksesan antara PNS dan pebisnis itu bagaimana dan jelas yang paling terlihat kaya secara nyata adalah pebisnis karena omset yang didapatkan oleh pebisnis itu selalu tidak dapat diukur seperti yang kita ukur pada gaji seorang PNS. Sehingga secara fakta pebisnis selalu lebih mudah untuk mengalahkan seorang PNS apabila pebisnis itu sudah benar-benar sukses dan mas sendiri bisa melihat seberapa banyak PNS yang kaya di negeri kita ini.

Iya gan, karna mereka orang tua memikirkan kalau anaknya lewat sebagai PNS maka kehidupan mereka akan aman, karna perbulannya mereka jelas mendapatkan penghasilan, dan mereka juga akan mendapat pensiunan tiap bulannya, tetapi yang harus disadari bahwa bagi mereka yang PNS tidak akan menjadi kaya, karna penghasilan mereka perbulan pas-pasan, apalagi mereka yang sudah mengambil uang kredit di Bank, lebih berkurang lagi penghasilan mereka, kalau mereka ingin kaya, maka mereka harus menjadi pengusaha dan pembisnis, emang kita berkarir di bisnis tidak langsung menjadi kaya, ada prosesnya yang membuat kita menjadi seorang pengusaha kaya, setiap rintangan yang kita terima akan membuat kita menjadi lebih kuat lagi kedepannya, karna proses menuju ke sebuah titik yang kita inginkan itu semua membutuhkan proses yang panjang, tinggal kita sendiri yang menentukan arah kemana kita mau.
hero member
Activity: 1120
Merit: 504
Namun saya melihat banyak dari kita juga mempunyai kepribadian yang bagus akan bisnis namun faktor dan kendalanya yang menghambat mereka untuk berproses menjadi pembisnis, terutamnya saat ini adalah faktor keuangan yang membuat dari kita ragu untuk membuka usaha, dan juga tuntgutan yang cukup keras dari orang tua untuk menjadi PNS sangat membuat si anak frustasi akan hal tersebut, padahal jika di lihat dari sektor manapun pembisnis kebanyakan akan sukses, namun yang di perlukan dari pembisnis juga cukup banyak, terutamanya dari segi mental dalam persaingan itu sangat payah di temukan dari sebagian orang.
Karena mental baja pembisnis harus kuat jika kita lembek maka kebangkrutan akan datang pada bisnis yang akan kita kerjakan.

Sebagian orang tua sebenarnya masih belum menyadari kalau PNS itu hanya mengandalkan gaji yang pas-pasan dalam setiap bulannya dan gaji pensiun ketika sudah sampai masanya saja mas sehingga pada saat ini memang masih sangat banyak para orang tua yang senang kalau anaknya bisa lulus menjadi PNS karena mereka semua senantiasa belum menyadari kalau untuk menjadi kaya itu harus mampu menjadi pebisnis yang bisa sukses dengan perkembangan bisnisnya sendiri karena mau sekecil apapun bisnisnya tetap yang menjadi pemiliknya adalah bos. Namun kita juga harus menyadari bahwa untuk menjadi pebisnis yang sukses itu selalu membutuhkan proses dan tantangan yang tidak mudah untuk dilalui sehingga kerap membutuhkan mental baja yang benar-benar kuat sebelum menjadi sukses mas.

Sekarang ini semua orang bisa membuat perbandingan kesuksesan antara PNS dan pebisnis itu bagaimana dan jelas yang paling terlihat kaya secara nyata adalah pebisnis karena omset yang didapatkan oleh pebisnis itu selalu tidak dapat diukur seperti yang kita ukur pada gaji seorang PNS. Sehingga secara fakta pebisnis selalu lebih mudah untuk mengalahkan seorang PNS apabila pebisnis itu sudah benar-benar sukses dan mas sendiri bisa melihat seberapa banyak PNS yang kaya di negeri kita ini.
member
Activity: 280
Merit: 34
Enterapp Pre-Sale Live - bit.ly/3UrMCWI
Pemahaman seperti ini selalu terjadi dan tidak bisa dihilangkan untuk negara kita yang membuat generasi muda kita tidak ingin direpotkan untuk menjadi seorang visioner karena memang mereka selalu terpaku kepada kerja dan tidak ada sedikit pun niat untuk membuka usaha atau membuat sebuah terobosan baru dalam berbisnis karena menganggap itu sangat sulit untuk dilakukan
Selain karena itu anggapan bahwa menjadi PNS atau bekerja di BUMN itu adalah profesi idola para mertua membuat banyak anak muda yang bermental pencari kerja bukan pembuka usaha. Dan itu menjadi hal yang umum di masyarakat kita dan ane melihat memang pemuda yang berani mengembangkan usaha adalah mereka yang memang sudah dididik oleh orangtuanya atau lingkungannya bahwa berbisnis itu jauh lebih baik ketimbang bermental nyari-nyari kerja.
Namun saya melihat banyak dari kita juga mempunyai kepribadian yang bagus akan bisnis namun faktor dan kendalanya yang menghambat mereka untuk berproses menjadi pembisnis, terutamnya saat ini adalah faktor keuangan yang membuat dari kita ragu untuk membuka usaha, dan juga tuntgutan yang cukup keras dari orang tua untuk menjadi PNS sangat membuat si anak frustasi akan hal tersebut, padahal jika di lihat dari sektor manapun pembisnis kebanyakan akan sukses, namun yang di perlukan dari pembisnis juga cukup banyak, terutamanya dari segi mental dalam persaingan itu sangat payah di temukan dari sebagian orang.
Karena mental baja pembisnis harus kuat jika kita lembek maka kebangkrutan akan datang pada bisnis yang akan kita kerjakan.
hero member
Activity: 1792
Merit: 728


Dari apa yang saya pahami sebenarnya salah satu alasan yang juga terlihat masuk akal yaitu karena kaum muda zaman sekarang memiliki tingkat kemalasan yang signifikan dalam dirinya, mereka mudah termovitasi oleh keberhasilan orang lain tetapi mereka hanya hanya ingin mencapainya dengan sedikit usaha, padahal jelas tidak ada hasil yang signifikan tanpa adanya berbagai proses kesulitan, mereka cenderung lebih suka dengan sesuatu yang bersifat instan, mereka memiliki mimpi yang tinggi tetapi minim tindakan, dan mungkin karena  pola pikir inilah mereka lebih memilih untuk mencapai sesuatu yang instan tanpa harus menguras tenaga dan pikiran seperti mendapatkan gaji setiap bulan dengan bekerja di banding membangun usaha.

Menurut ane sifat ingin serba instan ini adalah penyakit anak-anak gen z saat ini. Tidak semuanya tetapi ane melihat hal itu bisa dijelaskan. Gen z lahir dan hidup di zaman yang sudah serba digital dan instan. Saat ini segala aspek kehidupan bisa didapatkan dengan mudah hanya bermodal koneksi dan gadget. Menurut ane hal ini yang menyebabkan kaum muda zaman sekarang terlihat malas menurut kita kaum yang terlahir untuk mendapatkan apa-apa harus berproses dulu. Anak zaman sekarang juga keseringan melihat kehidupan mewah dan kesuksesan orang lain di sosial media dan mereka langsung pengen jadi begitu tanpa mau mengetahui bagaimana prosesnya. Meski ada beberapa yang bisa memanfaatkan zaman serba cepat sekarang untuk menhasilkan uang tetapi hal itu bisa dapat terwujud jika ada dorongan dari keluarga terdekatnya.

Dalam masalah ini menurut saya tergantung pada bagaimana mereka kaum muda bisa memanfaatkan segala sesuatu yang sudah di sediakan di zaman sekarang, karena bagi orang - orang yang memang memiliki niat dan tekad yang kuat mereka selalu bisa menemukan jalan atau peluang untuk di manfaatkan, dan jujur saya kurang tahu tentang apakah alasan yang anda katakan itu benar atau tidak tentang sebagian besar kaum muda yang sekarang lebih menyukai sesuatu yang bersifat instan, tetapi faktanya memang seperti itu.

Zaman sudah semakin canggih dan apapun bisa di lakukan dengan mudah dan cepat, dan berikut juga banyak hal atau peluang yang bisa di manfaatkan dari fasilitas yang di miliki oleh semua orang seperti internet, artinya jalan sudah terbuka lebar tetapi tergantung pada apakah mereka bisa memanfaatkannya atau tidak, tetapi seperti yang saya katakan sebelumnya bahwa mayoritas dari mereka memiliki mimpi yang tinggi tetapi minim usaha, mudah termotivasi tetapi tanpa adanya tindakan, intinya ya hanya menginginkan sesuatu yang instan. Terkadang seringkali mereka mengeluh padahal baru memulai perjalanannya, memang tidak semuanya tetapi mayoritas seperti itu, faktanya setinggi apapun mimpi mereka tetapi jika mereka tidak bisa mengabaikan kemalasan dalam dirinya maka itu tidak lebih dari sekedar khayalan.
sr. member
Activity: 771
Merit: 293
Mungkin maksud anda mendirikan/membangun usaha, bukan mengembangkan. Karena kalo mengembangkan berarti si pemuda udah punya usaha sendiri kan, ngapain didorong-dorong? Quotes/kata-kata motivasi itu kosong, yang dibutuhkan adalah komitmen.

Tapi gini, pasti sulit kalo ujug-ujug memaksa orang/pemuda untuk membangun usaha ataupun menciptakan lapangan pekerjaan, karena berkaitan dengan mental, modal, dan lain sebagainya seperti yang udah disampaikan teman-teman.

Jika harus ditarik mundur untuk mencari permasalahannya, maka sistem pendidikan lah yang harus dibenahi, terutama pendidikan tingkat dasar (SD). Seperti yang kita tau, anak SD dituntut untuk pintar secara akademis dan diukur dengan angka, sementara gak pernah ada program pengajaran/pembinaan mental, kepercayaan diri, kerjasama tim, moral dan keberanian untuk anak-anak itu. Maka jangan heran kalo hasilnya seperti yang anda lihat. Kalo anda punya akses ke pemerintahan, kemendikbud khususnya, suruh mereka perbaiki kurikulum dan masukkan program-program itu untuk anak SD, Insya Allah kualitas generasi lanjutan akan lebih baik.
hero member
Activity: 994
Merit: 525

Apa yang harus kita lakukan supaya ada kesadaran untuk mengembangkan usaha?

Langkah untuk menyadarkan pemuda dalam mengembangkan usahanya adalah dengan cara spontanitas dan juga pembuktian maksudnya adalah pemuda dari awal harus memiliki kesadaran yang baik dan tepat tidak ada unsur paksa memaksa biarlah mereka para pemuda yang bergegas belajar secara perlahan-lahan dalam mengembangkan usahanya sendiri ya meskipun mereka para pemuda juga butuh bimbingan dalam mengajarkan atau mengarahkan mereka ke arah yang benar.

Meski sekarang ini banyak pemuda yang dari awal mencoba mengeluarkan quotes terbaiknya demi tujuan yang baik yaitu sebagai pendorong untuk mengembangkan usahanya asalkan itu tujuannya baik saya rasa tidak menjadi masalah dan yang terpenting adalah quotes yang mereka buat atau keluarkan harus sesuai dengan kriteria, harapan dan motivasi dalam dirinya sendiri dan semoga bisa bermanfaat bagi orang lain mengenai kepekaan dalam memahami sebuah kata-kata motivasi yang singkat.
member
Activity: 280
Merit: 34
Enterapp Pre-Sale Live - bit.ly/3UrMCWI
Pemahaman seperti ini selalu terjadi dan tidak bisa dihilangkan untuk negara kita yang membuat generasi muda kita tidak ingin direpotkan untuk menjadi seorang visioner karena memang mereka selalu terpaku kepada kerja dan tidak ada sedikit pun niat untuk membuka usaha atau membuat sebuah terobosan baru dalam berbisnis karena menganggap itu sangat sulit untuk dilakukan
Selain karena itu anggapan bahwa menjadi PNS atau bekerja di BUMN itu adalah profesi idola para mertua membuat banyak anak muda yang bermental pencari kerja bukan pembuka usaha. Dan itu menjadi hal yang umum di masyarakat kita dan ane melihat memang pemuda yang berani mengembangkan usaha adalah mereka yang memang sudah dididik oleh orangtuanya atau lingkungannya bahwa berbisnis itu jauh lebih baik ketimbang bermental nyari-nyari kerja.
Membangun sebuah bisnis bukanlah sebuah hal yang mudah, kita perlu memikirkan modal yang bisa kita kembangkan untuk membangun sebuah bisnis, dan tentunya modal menjadi sebuah penghalang bagi sebagian dari kita saat ini, semua anak muda memikirkan bisnis apa yang akan mereka lakukan jika memiliki uang, mereka tidak berpikir bahwa bekerja di pemerintahan hanya akan menguras energi jika kita tidak memiliki orang-orang di dalamnya.

Namun jika kita mempunyai orang tua yang berprofesi sebagai pengusaha, maka akan sangat mudah bagi kita, dan sangat membantu dalam hal masa depan kita, hanya dengan menjalankan apa yang telah kita lakukan, namun bagi sebagian dari kita, merintisnya agak sulit karena kita tidak punya modal tapi punya impian yang tinggi.
sr. member
Activity: 1624
Merit: 339
https://duelbits.com/


Dari apa yang saya pahami sebenarnya salah satu alasan yang juga terlihat masuk akal yaitu karena kaum muda zaman sekarang memiliki tingkat kemalasan yang signifikan dalam dirinya, mereka mudah termovitasi oleh keberhasilan orang lain tetapi mereka hanya hanya ingin mencapainya dengan sedikit usaha, padahal jelas tidak ada hasil yang signifikan tanpa adanya berbagai proses kesulitan, mereka cenderung lebih suka dengan sesuatu yang bersifat instan, mereka memiliki mimpi yang tinggi tetapi minim tindakan, dan mungkin karena  pola pikir inilah mereka lebih memilih untuk mencapai sesuatu yang instan tanpa harus menguras tenaga dan pikiran seperti mendapatkan gaji setiap bulan dengan bekerja di banding membangun usaha.

Menurut ane sifat ingin serba instan ini adalah penyakit anak-anak gen z saat ini. Tidak semuanya tetapi ane melihat hal itu bisa dijelaskan. Gen z lahir dan hidup di zaman yang sudah serba digital dan instan. Saat ini segala aspek kehidupan bisa didapatkan dengan mudah hanya bermodal koneksi dan gadget. Menurut ane hal ini yang menyebabkan kaum muda zaman sekarang terlihat malas menurut kita kaum yang terlahir untuk mendapatkan apa-apa harus berproses dulu. Anak zaman sekarang juga keseringan melihat kehidupan mewah dan kesuksesan orang lain di sosial media dan mereka langsung pengen jadi begitu tanpa mau mengetahui bagaimana prosesnya. Meski ada beberapa yang bisa memanfaatkan zaman serba cepat sekarang untuk menhasilkan uang tetapi hal itu bisa dapat terwujud jika ada dorongan dari keluarga terdekatnya.
hero member
Activity: 1792
Merit: 728
Pemahaman seperti ini selalu terjadi dan tidak bisa dihilangkan untuk negara kita yang membuat generasi muda kita tidak ingin direpotkan untuk menjadi seorang visioner karena memang mereka selalu terpaku kepada kerja dan tidak ada sedikit pun niat untuk membuka usaha atau membuat sebuah terobosan baru dalam berbisnis karena menganggap itu sangat sulit untuk dilakukan
Selain karena itu anggapan bahwa menjadi PNS atau bekerja di BUMN itu adalah profesi idola para mertua membuat banyak anak muda yang bermental pencari kerja bukan pembuka usaha. Dan itu menjadi hal yang umum di masyarakat kita dan ane melihat memang pemuda yang berani mengembangkan usaha adalah mereka yang memang sudah dididik oleh orangtuanya atau lingkungannya bahwa berbisnis itu jauh lebih baik ketimbang bermental nyari-nyari kerja.

Betul, menjadi PNS atau pekerjaan di bidang instansi pemerintahan merupakan impian semua kaum muda di zaman sekarang, salah satu alasannya ya mereka ingin menjadi orang terpandang atau orang - orang yang di anggap penting oleh masyarakat, dan sebenarnya untuk masalah gaji bisa jauh lebih besar ketika kita menjadi seorang pengusaha karena bagaimanapun dan setinggi apapun jabatan kita dalam pekerjaan pada akhirnya tetap saja bahwa kita bekerja di bawah telunjuk orang lain yang dimana memiliki gaji yang stagnan.

Dari apa yang saya pahami sebenarnya salah satu alasan yang juga terlihat masuk akal yaitu karena kaum muda zaman sekarang memiliki tingkat kemalasan yang signifikan dalam dirinya, mereka mudah termovitasi oleh keberhasilan orang lain tetapi mereka hanya hanya ingin mencapainya dengan sedikit usaha, padahal jelas tidak ada hasil yang signifikan tanpa adanya berbagai proses kesulitan, mereka cenderung lebih suka dengan sesuatu yang bersifat instan, mereka memiliki mimpi yang tinggi tetapi minim tindakan, dan mungkin karena  pola pikir inilah mereka lebih memilih untuk mencapai sesuatu yang instan tanpa harus menguras tenaga dan pikiran seperti mendapatkan gaji setiap bulan dengan bekerja di banding membangun usaha.
sr. member
Activity: 1610
Merit: 294
www.licx.io
Setiap pemuda pasti mempunyai kesadaran dalam mengembangkan usaha atau pun membangun usaha dalam individu masing masing pasti ada perencanaan untuk masa depan dirinya sendiri, namun dalam mengembangkan usaha atau pun membangun usaha ada tingkat resiko yang harus di hadapi .dalam membangun usaha apa lagi dengan orang yang baru mengenal atau pun baru memulai dunia usaha kegagalan di awal akan dirasakannya. Faktor modal yang harus doble jika gagal dan faktor mental juga mempengaruhi, karena dalam dunia usaha juga kita harus melihat pesaing,



Setiap orang harus memulai bisnisnya sendiri. Banyak rintangan yang harus dihadapi pada tahap pertama. Jika rintangan tersebut dapat diatasi dan dimulai maka ada peluang untuk mendapatkan sesuatu yang baik dan jika tidak dilakukan apa-apa karena rasa takut maka kita akan tertinggal. tertinggal. Jadi kita berada pada waktu yang tepat. Kita perlu mengikuti beberapa pedoman yang baik untuk memulai bisnis dengan benar tetapi kita bisa melakukannya dengan baik.
Pemanfaatan teknologi menjadi salah satu hal penting yang mesti dilakukan dan saya telah melihat kaum muda semakin sukses dengan kreativitasnya. Kaum milenial saat ini sudah berani terjun ke dunia usaha dan tidak begitu banyak lagi yang berharap menjadi ASN. Jika kesedaran pemuda semakin tumbuh ke arah bisnis maka mimpi Indonesia emas 2045 bukanlah sebagai mimpi belaka dan saya yakin Indonesia akan semakin maju. Pemerintah harus mendukung langkah-langkah anak muda supaya mereka lebih berani lagi dalam bertindak, maksudnya pemerintah harus mendukung mereka dari segi modal dan hal-hal lain yang dianggap perlu.
jr. member
Activity: 74
Merit: 9
Supaya ada kesadaran pemuda dalam mengembangkan usaha dapat meningkat, pemerintah harus mendorong kolaborasi antara dunia pendidikan, industri, dan harus memberikan dukungan dan sumber daya bagi pemuda yang ingin memulai usaha. Selain itu, pemerintah juga harus memberikan akses yang lebih luas terhadap informasi, mentorship, dan modal usaha bagi pemuda.
sr. member
Activity: 1582
Merit: 279
Vave.com - Crypto Casino
Setiap pemuda pasti mempunyai kesadaran dalam mengembangkan usaha atau pun membangun usaha dalam individu masing masing pasti ada perencanaan untuk masa depan dirinya sendiri, namun dalam mengembangkan usaha atau pun membangun usaha ada tingkat resiko yang harus di hadapi .dalam membangun usaha apa lagi dengan orang yang baru mengenal atau pun baru memulai dunia usaha kegagalan di awal akan dirasakannya. Faktor modal yang harus doble jika gagal dan faktor mental juga mempengaruhi, karena dalam dunia usaha juga kita harus melihat pesaing,



Setiap orang harus memulai bisnisnya sendiri. Banyak rintangan yang harus dihadapi pada tahap pertama. Jika rintangan tersebut dapat diatasi dan dimulai maka ada peluang untuk mendapatkan sesuatu yang baik dan jika tidak dilakukan apa-apa karena rasa takut maka kita akan tertinggal. tertinggal. Jadi kita berada pada waktu yang tepat. Kita perlu mengikuti beberapa pedoman yang baik untuk memulai bisnis dengan benar tetapi kita bisa melakukannya dengan baik.
Saat ini sangat banyak pemuda yang sudah sukses dalam mendapatkan mengembangkan usaha mereka karena mereka punya tekat yang sangat besar dan sudah ada pengalaman sehingga mereka berani untuk mengambil suatu tindakan walaupun resiko yang begitu besar namun mereka tetap semangat,dan persaingan dalam usaha memang selalu ada namun kita harus punya mental yang kuat karena jatuh bangun dalam usaha sudah biasa.
full member
Activity: 416
Merit: 124
Buzz App - Spin wheel, farm rewards
pandangan tentang menjadi seorang asn dan pns itu adalah hak personal namun biasanya anak anak muda yang tertarik dengan pns di setir oleh orang tua mereka untuk menjadi itu dan di daerah saya banyak anak muda yang berpikiran menjadi pns atau asn lebih sukses ketimbang menjadi pengusaha, ini adalaha doktrin yang salah

sedikit egois sih, menurut saya semakin sikit pengusaha atau pebisnis maka persaingan akan semakin kecil makanya kita tidak bisa mengubah apa yang saat ini sedang masif terjadi di kehidupan sosial kita
Jadi ASN sekarang mah enak karena banyak tunjangan dll. Kalau dulu (orang tua ane cerita) mereka cuma hidup dengan gaji pokok yang pas-pasan. Untuk punya motor butut pun sulit, apa lagi harus punya mobil, karena harus nutupin semua kebutuhan hidup kayak beras, biaya sekolah, dan cicilan KPR rumah perumnas. Makanya kalau sekarang ini, anak-anak muda zaman milenia lebih mementingkan jadi ASN dibanding harus nyari kerja lain. Karena disamping gaji gede, juga kerjanya nyantai dan bisa nyari tambahan kerja lain secara online. Jadi ane tidak heran kalau sekarang banyak youtuber, vloger, atau content kreator di indonesia ini profesi utamanya adalah sebagai ASN, karena banyak waktu senggang yang bisa mereka manfaatin buat bikin konten.

Khususnya di daerah-daerah karena kekurangan pusat industri maka menjadi ASN selalu menjadi prioritas utama. Ya saat ini ASN bisa dikatakan juga mulai sejahtera khusus untuk ASN Pusat mereka memiliki tunjangan yang sangat besar. Makanya saya tidak heran banyak anak muda sekarang fokus mengejar profesi menjadi ASN dan setelah itu mereka yang memiliki kemampuan dan kreatifitas tetap mencari pemasukan lain lewat online. Seperti diketahui pekerjaan di sebagian kantor terkadang tidak begitu sibuk dan banyak dikalangan mereka memanfaatkan waktu untuk mencari pemasukan lain.
newbie
Activity: 19
Merit: 14
Setiap pemuda pasti mempunyai kesadaran dalam mengembangkan usaha atau pun membangun usaha dalam individu masing masing pasti ada perencanaan untuk masa depan dirinya sendiri, namun dalam mengembangkan usaha atau pun membangun usaha ada tingkat resiko yang harus di hadapi .dalam membangun usaha apa lagi dengan orang yang baru mengenal atau pun baru memulai dunia usaha kegagalan di awal akan dirasakannya. Faktor modal yang harus doble jika gagal dan faktor mental juga mempengaruhi, karena dalam dunia usaha juga kita harus melihat pesaing,



Setiap orang harus memulai bisnisnya sendiri. Banyak rintangan yang harus dihadapi pada tahap pertama. Jika rintangan tersebut dapat diatasi dan dimulai maka ada peluang untuk mendapatkan sesuatu yang baik dan jika tidak dilakukan apa-apa karena rasa takut maka kita akan tertinggal. tertinggal. Jadi kita berada pada waktu yang tepat. Kita perlu mengikuti beberapa pedoman yang baik untuk memulai bisnis dengan benar tetapi kita bisa melakukannya dengan baik.
legendary
Activity: 1526
Merit: 1032
Up to 300% + 200 FS deposit bonuses
pandangan tentang menjadi seorang asn dan pns itu adalah hak personal namun biasanya anak anak muda yang tertarik dengan pns di setir oleh orang tua mereka untuk menjadi itu dan di daerah saya banyak anak muda yang berpikiran menjadi pns atau asn lebih sukses ketimbang menjadi pengusaha, ini adalaha doktrin yang salah

sedikit egois sih, menurut saya semakin sikit pengusaha atau pebisnis maka persaingan akan semakin kecil makanya kita tidak bisa mengubah apa yang saat ini sedang masif terjadi di kehidupan sosial kita
Jadi ASN sekarang mah enak karena banyak tunjangan dll. Kalau dulu (orang tua ane cerita) mereka cuma hidup dengan gaji pokok yang pas-pasan. Untuk punya motor butut pun sulit, apa lagi harus punya mobil, karena harus nutupin semua kebutuhan hidup kayak beras, biaya sekolah, dan cicilan KPR rumah perumnas. Makanya kalau sekarang ini, anak-anak muda zaman milenia lebih mementingkan jadi ASN dibanding harus nyari kerja lain. Karena disamping gaji gede, juga kerjanya nyantai dan bisa nyari tambahan kerja lain secara online. Jadi ane tidak heran kalau sekarang banyak youtuber, vloger, atau content kreator di indonesia ini profesi utamanya adalah sebagai ASN, karena banyak waktu senggang yang bisa mereka manfaatin buat bikin konten.
full member
Activity: 1680
Merit: 169
Buzz App - Spin wheel, farm rewards
benar sekali gan, pemuda-pemudi sekarang lebih memilik menjadi asn dan kerja di kantoran sebagai pegawai, mereka lebih tertarik dengan gaji bulanan dan menadapat tunjangan ketika mereka memasuki masa pensiun, mereka tidak tau kalau menjadi pembisnis atau pengusaha muda lebih nikmat dan bisa di nikmati dengan jangka panjang, kalau mereka bener-bener mengelola usaha yang di rintis dari bawah, makanya sekarang banyak sarjana yang pengangguran karan mereka berharap menjadi asn makanya penggangguran terus bertambah setiap tahunnya, seharusnya mereka harus memulai bisnis dari kecil-kecilan lama kelamaan mereka kembangkan menjadi besar.
pandangan tentang menjadi seorang asn dan pns itu adalah hak personal namun biasanya anak anak muda yang tertarik dengan pns di setir oleh orang tua mereka untuk menjadi itu dan di daerah saya banyak anak muda yang berpikiran menjadi pns atau asn lebih sukses ketimbang menjadi pengusaha, ini adalaha doktrin yang salah

sedikit egois sih, menurut saya semakin sikit pengusaha atau pebisnis maka persaingan akan semakin kecil makanya kita tidak bisa mengubah apa yang saat ini sedang masif terjadi di kehidupan sosial kita
Pages:
Jump to: