Pages:
Author

Topic: Revolusi Teknologi Blockchain Untuk Pemilu, apa jadinya? - page 3. (Read 2187 times)

member
Activity: 266
Merit: 18
Bagi ane lebih mantap lagi agan jika blockchain ini di aplikasikan di mana saja untuk perkembangan yang canggih lagi bagi dunia,mudah-mudahan dengan adanya blockchain dunia ilmu kita lebih meningkat dengan bagus lagi.
jr. member
Activity: 490
Merit: 2
saya sangat setuju, dan saya yakin semua rakyat indonesia akan setuju dengan ini. kita akan merasakan fair saat pemilu dan semua rakyat bisa melihat dan mengawasi berjalannya pemilu dengan baik
jr. member
Activity: 293
Merit: 1
saya sependapat dengan agan, jikalau system blockchain bisa diterapkan maka tidak akan ada kecurangan dalam perhitungannya. akan tetapi yang jadi permasalahannya ialah pengguna nya karena yang sudah kita ketahui masyarakat yang hendak memilih seorang calon terdiri dari berbagia macam dari remaja hingga orang tua yang sudah keriputan  Grin
beberapa orang mungkin masih ada yang sulit untuk menggunakan system ini, contohnya saja ketika pendaftaran masuk sekolah di bandung yang diharuskan daftar online masih banyak para orang tua murid yang mengeluhkan karena tidak bisa nya menggunakan komputer.
jadi meskipun bisa di terapkan system ini pastinya masih banyak yang mengeluhkannya.
solusinya mungkin setahun sebelum pemilu harus ada sosialisai sampai kepelosok daerah, sehingga masyarakat bisa paham dalam menggunakannya nanti pada saat pemilu
full member
Activity: 546
Merit: 100
Untuk pemilu 2019 ane rasa belum mungkin, Karena melihat perkembangan infrastruktur pun belum merata, dan kalo menurut ane lagi sih, internet di indo kan masih sedikit lebih lambat dari negara luar, ya semoga aja kedepannya lebih di perhatikan lagi masalah teknologi yang mutakhir ini

ya setuju gan, saya rasa untuk pemilihan umum tahun depan mungkin besar kemungkinan belum mungkin digunakan teknologi blockcain, karena seperti yang agan bilang bahwa banyaknya daerah yang pengembangan infrastuktur nya masih tersendat pembangunannya yang menyebabkan akses internet belum memadai gan, jadi saya rasa kalau masih ada daerah di indonesia yang belum tersentuh internet maka teknologi blockchain akan sulit untuk di gunakan dalam pemilu gan.

sr. member
Activity: 477
Merit: 261
tidak semua masyarakat yang wajib pilih di pemilu bisa mengoprasikan internet,, kalau menurut sya sih klau untuk ini sya kurang stju klau sistem ini dingunakan. knapa..? karena pasti msyarakat kebingungan cara memilihnya

kalau di indonesia emang susah di terapkan
tapi kalau untuk negara lain misal jepang sangat mungkin di lakukan
newbie
Activity: 196
Merit: 0
tidak semua masyarakat yang wajib pilih di pemilu bisa mengoprasikan internet,, kalau menurut sya sih klau untuk ini sya kurang stju klau sistem ini dingunakan. knapa..? karena pasti msyarakat kebingungan cara memilihnya
full member
Activity: 700
Merit: 100
Klo memang blockchain bisa di treapkan untuk pemilu itu suatu setrategi yg bagus dan sangat bagus apabila bisa di gunakanya untuk mencegah kecurangan2 ketika penghitungan suara karna klo menggunakan blockchain semua orang yg paham buka web pasti bisa ikut mengetahui hasil pemilu, klo menurut saya , saya sangat setuju yah walopun jaringan internet di negara kita belum merata namun itu nantinya bisa memberikan peluang bagi pemilik internet untuk memperluas jaringanya.

Sangat benar teman, untuk meminimalisir kecurangan dalam pesta demokrasi di indonesia maka sangat layak diterapkan teknologi blockchain dan sangat efisien, namun jangkauan jaringan internet yang merata sampai ke pelosok daerah sangat perlu perhatian pemerintah untuk menyukseskan pesta demokrasi yang bersih jika menggunakan teknologi blockchain.
full member
Activity: 294
Merit: 100
Untuk idenya saya rasa memang sangat bagus gan bila diterapkan dalam pemilu, tetapi butuh proses yang lumanyan sulit, dikarnakan masyarakat yang ada diperdalaman masih awam tentang teknologi dan juga untuk mengakses internetpu sangat terbatas,
Kalau menurut saya ide ini cocok diterapkan untuk negara yang sudah maju, seperti Jepang, korsel, amerika, dll
Nah itu dia agan satu sisi memang sangat bagus untuk konsep seperti ini menerapkan sistem teknologi blockchan sebagai sistem pemilu yang lebih transparan dan aman dalam pendataan dengan sistem ini.namun sebagai negara berkembang seperti indonesia tentunya masih banyak persoalan yang tertinggal khusunya SDM masyarakat pendalaman sendri yang masih  terbatas belum lagi krisinya jaringan listrik maupun jaringan internet tidak semua wilayah hari ini ada jaringan internet karena saya sendiri pernah ke satu daerah dalam rangka baksos yang mengalami langsung untuk jaringan hp saja susah harus carik tempat tertinggi kalau gak hpnya di gantungkan agar masuk meseg atau menghungi keluarga.apa lagi  jaringan internet sunggu sangat membutuhkan peralatan khusus agar ada sinyal  dan jugak sosialisasi yang yang maximal agar paham dulu dunia IT dan kemudian baru menerapkan sistem pemilihan umum baik legislatif maupun pemilihan exsekutif yang berbasis blockchain.
member
Activity: 238
Merit: 10
saya rasa hal itu bisa saja terjadi tapi yang perlu digaris bawahi adalah mungkin dana yang dikeluarkan untuk melakukan persiapan hal tersebut cukup besar karena pemerintah masih harus melakukan penyuluhan di berbagai daerah tentang sistem tersebut. dan yang kedua untuk melakukan hal itu tentunya membutuhkan jaringan internet, kita tahu sendiri di daerah plosok jaringan internet sangat sulit.
nah ini dia yang ane takutkan juga gan seperti yang agan katakan
1. Dana yang besar Dan penyuluhan kesemua daerah
kalau masalah dana dan penyuluhan ane rasa tidak ada masalah bagi indonesia sebab pemerintah juga sering mengadakan penyuluhan ini, ya walaupun kita tau ujung-ujung nya dana yang besar dan biaya penyuluhan di KORUPSI juga  Grin
2. Jaringan Internet
Wah kalau ini yang agak berat untuk melaksakan Teknologi Blockchain Untuk Pemilu , soalnya di daerah ane pribadi aja untuk 3G masih sering hilang gan  Cry
Semoga saja Pemerintah Bisa membuat suatu gebrakan dengan membuat Teknologi Blockchain Untuk Pemilu supaya lebih transparan  Grin
member
Activity: 210
Merit: 10
Bukan rahasia lagi gan teknologi blockchain memang dapat diterapkan dalam berbagai hal sekarang, kalau melihat dari thread agan pasti akan bagus sekali karena tidak akan bisa membuat kecurangan, hal ini sangat cocok diindonesia gan karena letak wilayahnya yang begitu besar sehingga efisiensi waktu pada saat penghitungan suara dan pastinya akan mengirit biaya gan.
full member
Activity: 560
Merit: 105
Untuk idenya saya rasa memang sangat bagus gan bila diterapkan dalam pemilu, tetapi butuh proses yang lumanyan sulit, dikarnakan masyarakat yang ada diperdalaman masih awam tentang teknologi dan juga untuk mengakses internetpu sangat terbatas,
Kalau menurut saya ide ini cocok diterapkan untuk negara yang sudah maju, seperti Jepang, korsel, amerika, dll
member
Activity: 392
Merit: 12
Mantap gan, persamaan sistem yang memang sitematis secara akurat.
Memang hal yang tidak disadari seperti ini bisa dengan mudah dipahami ketika memang banyak yang mengetahui, akan tetapi berbeda dengan penyajian yang di beritakan oleh setiap media yang mengatakan teknologi blokchain tidak bekerja secara sistematis dan hal itu sangalah berbanding berbalik dengan yang sebenarnya.
Bener gan, pemberitaan oleh media ini sering kali kontradiktif dengan faktanya, sebenarnya manfaat yang dapat diambil dari teknologi blockchain ini tidak hanya untuk industri keuangan tetapi di segmen bisnis lainnya pun dapat diterapkan tergantung dari skema bisnisnya seperti apa, kemudian tak hanya pemilu saja teknologi ini bisa dimanfaatkan juga untuk aktifitas lain yang membutuhkan transparansi dan keamanan yang tinggi
saya setuju dengan agan, kita dapat memanfaatkan teknologi blockchain tersebut untuk berbagai bidang misalnya di terapkan dalam sistem anggaran/ budgeting pada pemerintah, sihingga kita dapat memantaunya secara bersama-sama, karena sifatnya menjadi lebih transparan
member
Activity: 167
Merit: 10
Untuk pemilu 2019 ane rasa belum mungkin, Karena melihat perkembangan infrastruktur pun belum merata, dan kalo menurut ane lagi sih, internet di indo kan masih sedikit lebih lambat dari negara luar, ya semoga aja kedepannya lebih di perhatikan lagi masalah teknologi yang mutakhir ini
newbie
Activity: 70
Merit: 0
gagasan agan sangat brilian dan inovatif.............namun menurut saya belum bisa di terapkan untuk saat ini,apalagi pada pemiulu 2019,karena butuh sosialisasi ke suluruh wilayah indonesia,waktu tidak sebentar dan biaya yang sangat besar akan di butuhkan untuk membuat ide agan itu menjadi kenyataan.............................. Smiley
newbie
Activity: 157
Merit: 0
Pemilu adalah salah satu pesta demokrasi pemilihan untuk mengisi jabatan-jabatan politik tertentu yang diselenggarakan setiap 5 tahun sekali entah itu Pemilihan presiden ataupun kepala daerah. Seperti kita ketahui bersama pemilu untuk tingkat daerah atau Pilkada akan di mulai di tahun 2018 dan sedangkan untuk Pilres akan di mulai di tahun 2019.

Pemilihan umum pertama kali diselenggarakan pada tahun 1955 tepatnya pada masa kabinet Burhanuddin Harahap,  sumber.  seperti yang kita tahu selama ini pemilu di lakukan dengan cara tradisional untuk mendapatkan suara rakyat, biasanya seorang yang ingin melakukan pemilihan harus datang langsung ke tempat Penghitungan Suara (TPS) yang di tentukan oleh panitia pemilihan setepat.

Setiap peserta pemilu di wajibkan untuk memilih salah satu calon kandidat yang ada di dalam surat suara. KPU akan memberikan waktu dari jam 07.30 Wib - 01.30 Wib setelah itu panitia setempat akan menghitung hasil suara yang di dapat kemudian akan di proses ke KPU pusat dan melakukan penghitungan ulang untuk mendapat hasil yang valid.

Menurut saya hal itu masih ada celah untuk mendapatkan suara lebih, karna yang menghitung mempunyai pikiran untuk melakukan hal itu. nah, bagaimana jadinya apabila Teknologi Blockchain di terapkan dalam Pemilu?

 - tranparan : Dengan teknologi Blockchain pemilu akan lebih tranparan dan setiap orang dapat mengetahui langsung hasil suara yang masuk
- Anonim : Seorang seperta pemilu dapat memilih calon kandidat nya tanpa harus di ketahui identitasnya ( namun disini peserta pemilu harus melakukan verifikasi data menggunakan E-KPT)
- Akurat : penghitungan akan lebih akurat karna akan langsung masuk dalam buku besar di jaringan blockchain
- Tidak dapat di rubah = Suara yang masuk dalam buku besar jaringan blockchain tidak dapat di rubah oleh siapapun

Contoh

buku besar jaringan blockchain


Statistik count


Ide briliant gan untuk menggunakan teknologi blockchain, namun untuk merealisasikannya mungkin diperlukan pelatihan dan simulasi kepada masyarakat-masyarakat daerah yang dituju, karena ini masyarakat belum pernah mengenal dan sebagian besar masyarakat Indonesia masih gagap dalam hal IPTEK terutama lansia.
Selain itu perlu dipertimbangkan juga untuk daerah-daerah terpencil di Indonesia ini apakah akan dapat mencakup sampai daerah sana dari segi jaringan dan juga pengetahuan dalam IPTEK  Huh Huh
member
Activity: 308
Merit: 11
Usulan yang bagus dari agan OP, penggunaan teknologi blockchain untuk pemilu ane rasa bagus sekali walaupun pastinya akan banyak kendala yang dihadapi saat awal pelaksanaanya sebagaimana yang sudah banyak di singgung oleh para master di atas, mungkin untuk tahap awal bisa digunakan terlebih dahulu di tingkat KPS (kecamatan) setelah berhasil baru di tingkat yang selanjutnya sehingga nantinya akan bisa di gunakan di tingkat pemilih. Tetapi apakah ini termasuk melanggar asas pemilu LUBER atau tidak ane kurang tahu, mungkin bawah ane bisa menjelaskan apakah ni melanggar atau tidak
jr. member
Activity: 70
Merit: 5
PITCH – THE FUTURE OF OPPORTUNITY
saya rasa hal itu bisa saja terjadi tapi yang perlu digaris bawahi adalah mungkin dana yang dikeluarkan untuk melakukan persiapan hal tersebut cukup besar karena pemerintah masih harus melakukan penyuluhan di berbagai daerah tentang sistem tersebut. dan yang kedua untuk melakukan hal itu tentunya membutuhkan jaringan internet, kita tahu sendiri di daerah plosok jaringan internet sangat sulit.

Banyak sekali masalah yang terjadi jika menggunakan sistem blockchain. Lebih tepatnya bukan masalah tapi hambatanya. Termasuk seperti yang agan sebutkan di atas, juga faktor-faktor lain seperti kebanyakn orang tua-tua yang usianya diatas 40 tahun itu blm paham tentang penggunaan teknologi internet. Karena mereka berfokus pada uang kertas sedangkan pemilu itu kebnyak dilakukan oleh2 dewasa tersebut. Dalam artian mereka sangt aktif dalam pemilu
alangkah baiknya dibuatkan suatu sistem untuk mempermudah cara penggunaannya gan,saya rasa dengab bimbingan yang jelas akan bisa menggunakannya karena yang kita harapkan adalah proses cepat dan tidak ada penyimpangan dalam menentukan suara pada pemilu
full member
Activity: 742
Merit: 102
saya rasa hal itu bisa saja terjadi tapi yang perlu digaris bawahi adalah mungkin dana yang dikeluarkan untuk melakukan persiapan hal tersebut cukup besar karena pemerintah masih harus melakukan penyuluhan di berbagai daerah tentang sistem tersebut. dan yang kedua untuk melakukan hal itu tentunya membutuhkan jaringan internet, kita tahu sendiri di daerah plosok jaringan internet sangat sulit.

Banyak sekali masalah yang terjadi jika menggunakan sistem blockchain. Lebih tepatnya bukan masalah tapi hambatanya. Termasuk seperti yang agan sebutkan di atas, juga faktor-faktor lain seperti kebanyakn orang tua-tua yang usianya diatas 40 tahun itu blm paham tentang penggunaan teknologi internet. Karena mereka berfokus pada uang kertas sedangkan pemilu itu kebnyak dilakukan oleh2 dewasa tersebut. Dalam artian mereka sangt aktif dalam pemilu

masalah revolusi memng sih bagus tapi kalau ingin mewujudakannya jauh sebelumnya akan dilakukan pelatihan dulu agar kiranya bisa paham sekarang aja masih banyak atau orng tua yang tidak terdata dengan baik Smiley jadi menrut tanggapn saya belum pantas gan masih sangt jauh untuk diperlakukan pasti banyak yang menolak
yang menolak tentu mempunyai alasan tersendiri gan dan yang setuju juga mempunyai alasan tersendiri, tentunya setiap orang mempunya pendapat masing masing. yang jelas agar hal ini bisa tercapai semuanya harus setuju, jikapun ada segelintir orang yang menolak tentunya sistem ini tidak bisa diberlakukan.
sr. member
Activity: 664
Merit: 253
SmartFi - EARN, LEND & TRADE
saya rasa hal itu bisa saja terjadi tapi yang perlu digaris bawahi adalah mungkin dana yang dikeluarkan untuk melakukan persiapan hal tersebut cukup besar karena pemerintah masih harus melakukan penyuluhan di berbagai daerah tentang sistem tersebut. dan yang kedua untuk melakukan hal itu tentunya membutuhkan jaringan internet, kita tahu sendiri di daerah plosok jaringan internet sangat sulit.

Banyak sekali masalah yang terjadi jika menggunakan sistem blockchain. Lebih tepatnya bukan masalah tapi hambatanya. Termasuk seperti yang agan sebutkan di atas, juga faktor-faktor lain seperti kebanyakn orang tua-tua yang usianya diatas 40 tahun itu blm paham tentang penggunaan teknologi internet. Karena mereka berfokus pada uang kertas sedangkan pemilu itu kebnyak dilakukan oleh2 dewasa tersebut. Dalam artian mereka sangt aktif dalam pemilu
Bener banget itu gan memang sih bagus kalau emang bisa terlaksana tapi bakalan banyak timbul prokontra ya gan dan juga masalah ya ngak semua orang yang bisa ikutan pemilu itu bisa mengakses internet gan apa lagi didaerah pedalaman mana ada jarinfan internet gan kan jadi belom bisa menjamah semuanya gan....
full member
Activity: 602
Merit: 102
Klo memang blockchain bisa di treapkan untuk pemilu itu suatu setrategi yg bagus dan sangat bagus apabila bisa di gunakanya untuk mencegah kecurangan2 ketika penghitungan suara karna klo menggunakan blockchain semua orang yg paham buka web pasti bisa ikut mengetahui hasil pemilu, klo menurut saya , saya sangat setuju yah walopun jaringan internet di negara kita belum merata namun itu nantinya bisa memberikan peluang bagi pemilik internet untuk memperluas jaringanya.
Pages:
Jump to: