IntroPasar kripto saat ini cukup asyik, sayangnya untuk kita yang tidak memiliki uang lebih untuk trading, pastinya kita hanya bisa melihat. Tak pelak ada perasaan
"Saat yang lain pada cuan, saya hanya melihat doank". Dari perasaan tersebut, kita akan mulai berpikir untuk mencari jalan pintas, misal dengan meminjam uang ke pinjol, minjam uang ke bank dan sebagainya. Bahkan ada yang nekad menjual barang pribadi seperti motor (padahal kendaraan satu-satunya) demi trading. Ada juga yang mempercayakan trading ke orang lain dengan alasan ia adalah orang yang jago (bukan broker, tapi hanya kenalan). Ini merupakan awal yang menyedihkan untuk trading.
TujuanTujuan utama thread ini adalah untuk mengingatkan kembali pemula yang kurang paham analisa teknikal maupun analisa fundamental atau yang belum memiliki uang "free/dingin" yang mungkin berharap ingin segera mendapatkan profit karena melihat kondisi pasar yang sedang bullish namun ia justru mengambil metode alternatif yakni dengan meminjam uang atau mempercayakan trading pada orang lain
(terlebih ia menggunakan uang hasil pinjam tersebut, makin berabe). Sudah sangat sering dibahas memang, masalah untuk tidak menggunakan uang hasil pinjam untuk trading di berbagai post, dan disini saya ingin membuat thread agar lebih mudah untuk ditemukan. Intinya, thread ini adalah untuk pemula yang sangat minim pengalaman.
note:
Uang free/dingin adalah uang yang memang tidak ada alokasinya untuk Anda gunakan dalam jangka panjang dan Anda siap untuk kehilangan nilai uang tersebut untuk jangka panjang saat pasar sedang bearish sampai Anda bisa take profit.Topik
Alasan Untuk Tidak Menggunakan Uang Hasil Pinjam (Bank, Pinjol, Teman dsb) Untuk Trading
1. Harga kripto yang sangat fluktuatifAlasan pertama adalah, harga kripto sangat fluktuatif dan terkadang di luar nalar (naik dan turunnya). Jika Anda melihat bullish hari ini, belum tentu besok, dan seterusnya. Ketika Anda melakukan entry, dan ternyata Anda beli token saat sudah berada di pucuk, atau koin tersebut sedang masuk fase bearish, maka Anda mungkin tidak akan mendapatkan profit. Hal ini akan meningkatkan psikologi negatif karena Anda menggunakan uang hasil pinjam dan tidak profit, maka akan semakin mengacaukan manajemen trading Anda.
2. Pikirkan masalah bungaJika Anda pinjam ke Bank atau Pinjol, Anda sudah pasti akan dikenakan bunga. Ibaratnya pinjam 6.000.000 di bayar cicil 3x, dan Anda setidaknya kena bunga 1-1.5 juta misalnya, tentunya Anda diharuskan membayar lebih. Jika selama 3 bulan kondisi bearish berlanjut, dan Anda masih minim kemampuan trading (TA/Fundamental/Charting), maka kemungkinan Anda mengalami kerugian 2x, rugi karena market bearish dan Anda tidak dapat menutupinya, dan yang kedua, Anda rugi karena harus membayar bunga.
3. Debt collector & privasiYang tidak kalah mengerikan adalah, ketika Anda gagal mendapatkan profit karena pasar yang tiba-tiba bearish dan Anda masih belum bisa menganalisa dengan baik, kerugian tidak bisa ditutupin, masalah yang muncul adalah masalah debt collector. Iya kalau mereka hanya bertemu dengan Anda tatap muka saja. Yang paling mengerikan adalah pinjam di pinjol. bayangkan jika Anda meminjam di pinjol, Anda telat bayar utang kemudian seluruh kontak Anda mendapatkan broadcast bahwa Anda nunggak hutang, bukankah ini akan membuat Anda dan keluarga malu? Pinjam ke teman pun demikian, sekali Anda nunggak, satu kampung akan tahu bahwa Anda memiliki hutang ke teman Anda (memang tak semuanya teman seperti ini, bagaimana jika orang yang memberi pinjaman kepada Anda ternyata seperti ini)?
4. Masalah PsikologiSama halnya ketika Anda menjual rumah untuk membeli bitcoin, kemudian harga bitcoin anjlok, Anda rugi besar dan yang menyedihkan tentunya Anda tidak lagi memiliki rumah. Sama halnya ketika Anda meminjam uang di bank, di teman, dan Anda masih belum bisa menutupi kerugian karena bearish, ini dapat mengganggu psikologi Anda. Iya kalau pinjamannya cuma 1- 2 juta, kalau sampai puluhan juta dan tidak dapat menutupi kerugian karena tidak bisa analisa dengan baik, bagaimana cara Anda tidak stress ketika melihat dari modal pinjaman anggaplah 20 juta, hanya menyisakan 5 juta. Mau bayar dari mana, Anda pun tidak memiliki aset bernilai lebih dari 15 juta.
KesimpulanItulah alasan mengapa Anda tidak dianjurkan untuk melakukan trading dengan menggunakan uang hasil pinjam. Jika Anda melihat market bullish, dan tidak ada modal uang free, biarkan saja bullish ini tidak dinikmati. Mungkin ini bukan rejeki Anda ikut berparty di masa bullish. Bukan berarti Anda tidak bisa merasakan profit di masa depan. Rencanakan mulai dari sekarang, akan jauh lebih baik daripada bertindak sekarang tapi menggunakan metode nekat.
Pencerahan bagi saya yang baru melek trading dan hampir menghalalkan segala cara untuk punya modal main trading (walau masih dalam pikiran). Tapi initinya thread ini membuka pemikiran saya kalau jangan pinjam uang untuk trading, dan punya harapan uang datang dengan cepat, padahal resiko bearish pasti ada. Jadi om, aku sekarang masih kumpulin uang dulu untuk main dengan minim resiko (bagi ku) artinya kalaupun ngga dapat, its oke, yang penting ga merugikan orang lain..