Pages:
Author

Topic: Pilih mana BI atau pengamat ekonomi UI dan MIT - page 6. (Read 1788 times)

jr. member
Activity: 126
Merit: 4
kalau menurut BI dan para lembaga nya mata uang virtual atau biatcoin di anggap sebagai matau uang yang tidak mempunyai landasan hukum dan di anggap merugikan serta bereziko
newbie
Activity: 44
Merit: 0
Saya lebih berpihak ke pengamat UI dan MIT.karena ingin meningkatkan perkembangan beradaptasi dengan sistem modern,karena sekarang bisa kita lihat zaman semakin maju.serta kemajuan indonesia separti negara negara lain nya.
newbie
Activity: 154
Merit: 0
jadi kalau menurut ane gan, kalaupun bitcoin di buat aturan nya, ekonomi dan ke uangan Indonesia tidak akan lemah gan, malahan akan menjadi sangat kuat, karena setiap kita mau bertransaksi kan harus kita rupiahkan dulu gan,dan jugax dengan adanya investasi di bitcoin gak bakal rugi kalau kita sabar tetap menahan coin yang kita miliki jika harga nya lagi turun. Sudah banyak bukti jangan jauh jauh  banyak dari rekan saya yang sukses.
newbie
Activity: 76
Merit: 0
Menurut saya pengamat ekonomi lebih realistis dari pada Bi,knpa karna memang smua mesti melihat kedepan kita tidak bisa stak di tempat. Dan negara kita harus terus mematau perkembangan negara yang sudah maju.
newbie
Activity: 224
Merit: 0
Menurut pendapat saya gan.
Bank Indonesia (BI) turut memanfaatkan kehadiran teknologi blockchain yang menjadi teknologi dasar beroperasinya bitcoin dan cryptocurrency lainnya. Melalui teknologi ini, tak menutup kemungkinan mata uang rupiah fisik yang diedarkan BI selama ini, berubah menjadi digital.
BI melarang karena seluruh penggunaan cryptocurrency, baik sebagai alat transaksi maupun sebagai komoditas. Sebab, tidak ada pihak yang bertanggung jawab atas peredaran cryptocurrency, termasuk aset yang menjadi jaminannya.
Saya lebih berpihak ke pengamat UI dan MIT.karena mereka ingin meningkatkan perkembangan beradaptasi dengan sistem modern,karena sekarang bisa kita lihat zaman semakin maju.

newbie
Activity: 182
Merit: 0
Menurut saya rasa pengamat BI dan pengamat Ekonomi Universitas Indonesia dan MIT sangat bagus,tapi saya lebih cenderung mendukung UI dan MIT karena mereka ingin meningkatkan perkembangan beradaptasi dengan sistem modern,karena sekarang bisa kita lihat zaman semakin maju.
newbie
Activity: 49
Merit: 0
okk guyss saya disini mau minta pendapat kalian,,,kan di forum yang tadi sya baca dari pihak BI tdk setuju transaksinya menggunakan cripto dalam hal ini BTC sedangkan pengamat Ekonomi UI dan MIT mengatakan setujuu,,disini ada 2 pertimbangan,,jadi kalian kira kira milih mana ya atau setuju dengan pendapat siapa..?

kalau menurut sya mungkin yang ada dalam pikiran ke 2 belah pihak begini......!

dari BI

1.mungkin dia mengkhwatirkan dengan adanya bitcoin nanti nilai rupiah jadi lemah
2.dan mungkin Presiden direktur BI khawatir nanti rupiah tidak terlalu di butuhkan lagi oleh masyarakat

adapun mungkin menurut Pengamat Ekonomi Universitas Indonesia dan MIT (Massachusets Institute of Technology, Amerika Serikat)

1.dia mungkin menginginkan negara kita berkembang dan dapat beradaptasi dengan adanya sistem modern ini dlm halnya BTC
2.mungkin dia ingin transaksinya tidak manual lagi yg dapat mencegah perampokan atau sistem kriminal lainnya.

jujur kalau memang pikirannya begitu,,,sya masih bingung nih gang..??


Kalau saya pribadi setuju dengan pengamat ekonomi UI dan MIT,  lagipula kalau dirut BI khawatir akan rupiah yang nntinya tidak dibutuhkan lagi dalam hal ini kalau menurut saya tidak mungkin karna rupiah merupakan mata uang indonesia yang sah
member
Activity: 280
Merit: 12
okk guyss saya disini mau minta pendapat kalian,,,kan di forum yang tadi sya baca dari pihak BI tdk setuju transaksinya menggunakan cripto dalam hal ini BTC sedangkan pengamat Ekonomi UI dan MIT mengatakan setujuu,,disini ada 2 pertimbangan,,jadi kalian kira kira milih mana ya atau setuju dengan pendapat siapa..?

kalau menurut sya mungkin yang ada dalam pikiran ke 2 belah pihak begini......!

dari BI

1.mungkin dia mengkhwatirkan dengan adanya bitcoin nanti nilai rupiah jadi lemah
2.dan mungkin Presiden direktur BI khawatir nanti rupiah tidak terlalu di butuhkan lagi oleh masyarakat

adapun mungkin menurut Pengamat Ekonomi Universitas Indonesia dan MIT (Massachusets Institute of Technology, Amerika Serikat)

1.dia mungkin menginginkan negara kita berkembang dan dapat beradaptasi dengan adanya sistem modern ini dlm halnya BTC
2.mungkin dia ingin transaksinya tidak manual lagi yg dapat mencegah perampokan atau sistem kriminal lainnya.

jujur kalau memang pikirannya begitu,,,sya masih bingung nih gang..??



Memang penilaian kedua belah pihak tersebut beda beda tapi mempunyai nilai baik yang sama

Kalau untuk saya sendiri lebih memilih pihak pengamat UI karna sekarang zaman sudah moderen benar seperti yang pengamat UI katakan kita harus bersaing jangan ketinggalan zaman.
newbie
Activity: 16
Merit: 0
Menurut saya keduanya memikirkan negeri ini gimana kedepannya, tapi ane lebih prefer ke pengamat UI karena perkembangan teknologi yang pesat kita juga harus mengimbanginya kalo tidak ingin tertinggal, dilain sisi rupiah juga bakal melemah jika mayoritas penduduk memakai crypto.
member
Activity: 210
Merit: 10
Kalau menurut saya itu kedua-duanya susah kita memastikan mana yang bagus agan,karena pendapat BI sangat jelas dan pendapat ekonomi UI pun sangat terpengaruh,jadi bagi saya sependapat juga seperti di atas.
member
Activity: 266
Merit: 18
Bagi saya pendapat keduanya ada benarnya dan sama maksudnya baik , hendaknya kita menerima teknologi yang dalam perkembangannya nantinya bukan melemahkan nilai yang sudah ada, akan tetapi yang dapat bersinergi dengan sistem lama untuk saling menguatkan .
benar agan ane juga sependapat karena keduanya itu sangat berpasotif pemikirannya,jadi saat ini bagi ane dunia cryptocurrency ini khususnya di indonesia lebih abik di atur dengan baik saja biar tidak ada dampak negatif terhadap kedua belah pihak itu.
sr. member
Activity: 588
Merit: 255
Bagi saya pendapat keduanya ada benarnya dan sama maksudnya baik , hendaknya kita menerima teknologi yang dalam perkembangannya nantinya bukan melemahkan nilai yang sudah ada, akan tetapi yang dapat bersinergi dengan sistem lama untuk saling menguatkan .
sr. member
Activity: 784
Merit: 250
Sebenarnya pernyataan keduanya sama benar hanya saja mereka melihat dari sudut pandang yang berbeda. Jalan tengahnya,melihat kedepan  ya bagaimanauntuk  masyarakat yang artinya bagaimana daerah tersebut jika Bitcoin di legalkan atau dilarang.
Kalau ditanya soal pernyataan keduanya adalah seorang ahli di dalam bidang masing masing . saya yakin mereka juga berbicara dengan pendapat kaca mata mereka sendiri
member
Activity: 86
Merit: 10

okk guyss saya disini mau minta pendapat kalian,,,kan di forum yang tadi sya baca dari pihak BI tdk setuju transaksinya menggunakan cripto dalam hal ini BTC sedangkan pengamat Ekonomi UI dan MIT mengatakan setujuu,,disini ada 2 pertimbangan,,jadi kalian kira kira milih mana ya atau setuju dengan pendapat siapa..?

Tidak usah bingung gan.!!!
Apapun pendapat mereka tentang btc, enjoy aja dan terus exis di btc. Faktanya btc sudah lama menjadi pro kontra, tapi yang exis di btc tambah banyak. Anjing menggonggong kafilah tetap berlalu.
sr. member
Activity: 581
Merit: 250
Sebenarnya pernyataan keduanya sama benar hanya saja mereka melihat dari sudut pandang yang berbeda. Jalan tengahnya,melihat kedepan  ya bagaimanauntuk  masyarakat yang artinya bagaimana daerah tersebut jika Bitcoin di legalkan atau dilarang.
member
Activity: 238
Merit: 10
A man who knows all of yours
Dalam hal keinginan pengamat sangat baik untuk mengikuti perkembangan teknologi yang sedang berkembang sekarang ini gan, supaya negara indonesia dapat bersaing dengan negara-negara lain mengenai perkembangan teknologi crypto. pendapat saya, pemerintah mengnai hal ini pihak BI harus lebih futuristik. Adapun tugas dari BI saya pikir jangan melarang, dikarenakan hal ini untuk sekarang sudah tidak dapat dihentikan.
full member
Activity: 175
Merit: 100
Sebenarnya ane memilih pengamat Ekonomi dari UI dan MIT, karena ane sebagai penambang Bitcoin, memiliki persepsi yang sama dengan apa yang di sampaikan oleh pengamat UI dan MIT. Kalau BI memiliki ketakutan akan Mata uang virtual ini, yang bisa membuat kita sebagai penambang bitcoin lesu dan tidak bersemangat dalam mencari project-project yang ada di forum bitcoin.
sr. member
Activity: 771
Merit: 293
Anda hanya menerka kemungkinan dan bukan pernyataan dari pemikiran mereka (baik BI ataupun pengamat) Roll Eyes

Tapi baiklah, untuk menjawab pertanyaan anda :

1. Meskipun nantinya dilegalkan, Bitcoin tidak akan melemahkan Rupiah. Karena kita masih akan tetap membutuhkan FIAT currency. Mari asumsikan total 21 juta Bitcoin telah selesai ditambang dan beredar di pasar berbanding dengan penduduk Indonesia, apa yang akan terjadi jika ia menggantikan Rupiah?

2. Sebenarnya sistem yang berjalan sekarang sudah cukup modern, hanya saja beberapa dari kita menganggapnya belum modern karena belum menggunakan teknologi crypto. Saya pikir kita harus lebih bijak dalam menyikapi hal ini.

3. Kriminal bisa terjadi dimana aja dan kapan aja. Resiko pencurian dan perampokan akan tetap ada, dan tidak ada tempat yang benar-benar aman di dunia. Meskipun hingga saat ini jaringan blockchain diklaim sebagai yang paling aman, tidak menutup kemungkinan akan bisa ditembus suatu hari nanti. Dan ingat juga bahwa kejahatan selalu menyerang akun personal.
jr. member
Activity: 230
Merit: 1
Kalau saya lebih suka pendapat UI dan MIT kerena mereka memperbolehkan dan sangat mendukung  dengan adanya digital bitcoin. Kenapa alasan saya setuju dengan pendapat mereka . karena zaman dan alat digital yang semakin canggih. Masak kita mau hidup terus GK ada kemajuan dan gak boleh menggunakan nya  gimana kehidupan kita akan bisa maju . namanya hidup kita harus menyesuaikan dan mengikuti perkembangan zaman . apa lagi kita orang Indonesia yang melakukan mencari kerja dan penghasilan saja sudah. Justru dengan investasi di bitcoin gak bakal rugi kalau kita sabar tetap menahan coin yang kita miliki jika harga nya lagi turun. Sudah banyak bukti jangan jauh jauh  banyak dari rekan saya yang sukses setelah mereka bergabung di bitcoin.
full member
Activity: 280
Merit: 100
Pilih BI. Karena BI sebagai pemangku dan pembuat Kebijakan. Selanjutnya melaksanakan Kebijakan yang telah di putuskan. Untuk Pengamat UI dan MIT adalah sebagai Partisipan untuk memberi saran yang sudah barang tentu saran tidak selamanya di pakai untuk membuat keputusan.

pengamat juga bisa memberikan masukan dan input yang bagus
karena dengan dukungan pengamat ekonomi tersebut merupakan salah satu power agar bitcoin makin berkembang juga dan di akui
Pages:
Jump to: