-snip- Kalimat dalam (....) Kutipan dari Cnbcindonesia.
Sedangkan kalimat terakhir adalah kesimpulan dan pernyataan saya.
Kalau memang mengutip utuh dari media lain, saran saya gunakan saja sekalian kode quote nya;
Setelah kode
quote tambahkan kata
author=link sumber dari tulisan yang di quote ; Berikut ini contoh penggunaannya:
IMF juga menyoroti potensi masalah dengan peningkatan empat kali lipat dalam pasokan stablecoin - cryptocurrency yang bertujuan untuk mematok nilainya. Adapun biasanya terhadap dolar AS menjadi US$ 120 miliar (£ 88 miliar) selama 2021.
[quote author=https://www.cnbcindonesia.com/tech/20211004091940-37-281112/lagi-imf-beri-warning-bahaya-bitcoin-cs-bagi-dunia]
IMF juga menyoroti potensi masalah dengan peningkatan empat kali lipat dalam pasokan stablecoin - cryptocurrency yang bertujuan untuk mematok nilainya. Adapun biasanya terhadap dolar AS menjadi US$ 120 miliar (£ 88 miliar) selama 2021.
[/quote]
Note: Tulisan versi Bahasa Inggrisnya saya temukan di sini:
The IMF also highlighted potential problems with the four-fold increase in the supply of stablecoins – cryptocurrencies that aim to peg their value, usually against the US dollar – to $120bn (£88bn) during 2021.
Tadi saya coba baca artikel dari link yang agan cantumkan di atas, mengenai IMF menyoroti stable coin itu dari yang saya pahami lebih ke stable coin yang ada sekarang yang tidak berada dibawah bank sentral suatu negara. Salah satu kekhawatiran mereka:
-snip- beberapa mata uang kemungkinan dibuat semata-mata untuk tujuan spekulasi atau bahkan penipuan langsung. Anonimitas yang semu pada aset kripto juga menciptakan celah data bagi regulator dan dapat membuka pintu yang tidak diinginkan untuk pencucian uang, serta pendanaan teroris.
kembali ke topikMengenai wacana pembentukan Central Bank Digital Currency-CBDC (di Indonesia berupa Rupiah Digital), bank sentral negara lain pun tengah mempersiapkan ini;
Inisiasi dalam penerbitan Rupiah Digital ini sebagai bentuk respons Bank Indonesia bukan karena Cryptocurrency yang menjadi pembicaraan saat ini, akan tetapi atas kesepakatan Bank Sentral seluruh dunia termasuk Bank Indonesia sejak pertama kali munculnya Cryptocurrency yang diterbitkan oleh Lembaga lain di luar Bank Sentral.
Jadi apakah mungkin IMF sampai memberikan tekanan kepada negara-negara yang tengah mempersiapkan CBDC (yang notabene resmi dibawah kontrol bank sentral) tersebut agar tidak terlaksana?