Pages:
Author

Topic: Bagaimana cara menghapus korupsi? - page 3. (Read 3778 times)

hero member
Activity: 2912
Merit: 556
Enterapp Pre-Sale Live - bit.ly/3UrMCWI
June 22, 2024, 07:05:13 AM
Dengan ancaman memiskinkan koruptor ini menjadi suatu hal yang bagus karena orang yang haus akan kekuasaan mereka akan cenderung takut dengan kehilangan kekayaan, karena jika kita berharap atas kesadaran mereka pejabat itu sangatlah mustahil.
Jika hanya ancaman saya kira efek jeranya kurang. saya kira negara kita perlu peningkatan hukuman yang membuat para koruptor untuk  tidak lagi melakukan demikian dan yang lakannyapun kita lihat selalu berjamaah serta selalu ada yang menjadi sample untuk menutupi kegiatan tersebut agar tidak melebar.

Ya. Harapannya begitu sih, Semoga bangsa kita Indonesia memiliki pemimpin yang adil dan amanah sehingga rakyat kita sejahtera sesuai dangan bunyi sila kellima Pancasila yaitu 'Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia".
Ancaman hanyalah tinggal ancaman saja. Kalau koruptor ini memiliki beckingan yang lebih kuat yang masih melindunginya, ancaman itu tidak akan berarti apa-apa. Dia tinggal mengatakannya saja kepada orang yang melindunginya bahwa dia diancam dan orang itu yang akan menjaganya dari ancaman tersebut.

Menghapus korupsi itu seperti mencabut sesuatu yang sudah lama ada sehingga kalau hanya menghukum yang di bagian bawahnya saja sementara yang di bagian atasnya tidak tersentuh, belum bisa mengurangi atau bahkan menghapus korupsi. Mungkin ada hukuman yang lebih lagi supaya mereka tidak berpikir untuk melakukan korupsi. Masalahnya adalah kalau hukuman di buat seketat mungkin atau malah sampai menghukum mati koruptor, nanti malah dikatakan melanggar HAM. Kalau dimiskinkan nanti dibilang tidak berperikemanusiaan.
hero member
Activity: 1064
Merit: 589
June 22, 2024, 06:55:13 AM
Membicarakan Korupsi di negara ini memang sepertinya tidak akan pernah habis karena hari kian hari kasus korupsi semakin merajalela dan kita tidak memiliki obat yang pas untuk memberantas korupsi, berbagai cara hanya menghabiskan dana, hanya ketika elitnya sedang berperang salah satunya akan menjadi korban dan masuk sebagai DPO kasus korupsi kemudian beritanya menjadi bias dan mereka di penjara di tempat yang memiliki fasilitas ternyaman, demikianlah pandangan yang sering kita lihat mengenai kasus korupsi di inodnesia yang penuh dengan sumberdaya dan duka untuk rakyat jelata.

Rencana undang-undang untuk memiskinkan para koruptor hari ini sepertinya akan membusuk di DPR karena anggota dewan perlu izin ketum untuk menyetujui RUU itu, sedangkan mereka adalah dewan terpilih namun segala kebijakan memerlukan ketum untuk persetujuan, elit politik tahu bahwa ketika ini di sahkan mereka akan terseret karena beberapa memang di rencanakan, proyek-proyek yang di berikan  kepada departemen negara atau institusi/ lembaga negara tidak luput dari bau-bau keuntungan untuk mereka jika menilep setidaknya untuk uang jajan setelah jaminan kehidupan mereka tercukupi. Demikianlah Grin
Yang menjadi masalah terbesarnya adalah orang orang yang memiliki kewenangan juga terlibat atau dilibatkan dalam praktek korupsi. Misalnya saja DPR yang mempersulit untuk ketuk palu untuk mengesahkan RUU terkait korupsi. Ini jika melihat seperti hal yang mudah, terlebih jika mereka ingin benar benar memberantas korupsi. Namun dalam prakteknya tidak semudah itu dan kita bisa melihat seberapa banyak anggota yang katanya "perwakilan rakyat" terjerat kasus korupsi. Maka jangan heran ketika masih banyak kasus korupsi yang belum terselesaikan dan bahkan akan bertambah lagi.
KPK yang menjadi ujung tombak harapan masyarakat juga ikut dilemahkan oleh aturan aturan baru. Misalnya saja dalam kasus OTT (Operasi Tangkap Tangan) yang biasa dilakukan KPK, itu saja para elit mempersulit, sehingga KPK tidak lagi leluasa untuk bisa melakukannya seperti dulu.
Dari sini saja kita bisa melihat bagaimana banyak orang yang ingin melemahkan KPK, bahkan dari dalam tubuh KPK itu sendiri.
member
Activity: 112
Merit: 13
June 14, 2024, 09:02:04 AM
Dengan ancaman memiskinkan koruptor ini menjadi suatu hal yang bagus karena orang yang haus akan kekuasaan mereka akan cenderung takut dengan kehilangan kekayaan, karena jika kita berharap atas kesadaran mereka pejabat itu sangatlah mustahil.

Jika hanya ancaman saya kira efek jeranya kurang. saya kira negara kita perlu peningkatan hukuman yang membuat para koruptor untuk  tidak lagi melakukan demikian dan yang lakannyapun kita lihat selalu berjamaah serta selalu ada yang menjadi sample untuk menutupi kegiatan tersebut agar tidak melebar.

Ya. Harapannya begitu sih, Semoga bangsa kita Indonesia memiliki pemimpin yang adil dan amanah sehingga rakyat kita sejahtera sesuai dangan bunyi sila kellima Pancasila yaitu 'Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia".

memiskinkan koruptor akan sulit di jalankan jika yang berkuasa itu-itu aja, karena kitu tahu korupsi di negara kita sudah mendarah daging akan sulit memperbaikinya, para penguasa punya kepentingan dan saya rasa mereka terlibat dengan kasus- kasus tersebut, banyak kasus korupsi hingga sekarang masih belum selesai , orang-orang seperti itu hati nuraninya sudah tertutup, kita sebagai masyarakat hanya bisa pasrah.

Ya sebagai warga yang baik tentunya hanya bisa berharap jika membicarakan pemimpin, dan semoga ada pemimpin yang tegas dan berani memperbaiki hukum di negeri ini
member
Activity: 420
Merit: 34
June 12, 2024, 11:37:23 AM
Dengan ancaman memiskinkan koruptor ini menjadi suatu hal yang bagus karena orang yang haus akan kekuasaan mereka akan cenderung takut dengan kehilangan kekayaan, karena jika kita berharap atas kesadaran mereka pejabat itu sangatlah mustahil.

Jika hanya ancaman saya kira efek jeranya kurang. saya kira negara kita perlu peningkatan hukuman yang membuat para koruptor untuk  tidak lagi melakukan demikian dan yang lakannyapun kita lihat selalu berjamaah serta selalu ada yang menjadi sample untuk menutupi kegiatan tersebut agar tidak melebar.

Ya. Harapannya begitu sih, Semoga bangsa kita Indonesia memiliki pemimpin yang adil dan amanah sehingga rakyat kita sejahtera sesuai dangan bunyi sila kellima Pancasila yaitu 'Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia".
legendary
Activity: 1204
Merit: 1005
June 05, 2024, 12:42:09 PM
Membicarakan Korupsi di negara ini memang sepertinya tidak akan pernah habis karena hari kian hari kasus korupsi semakin merajalela dan kita tidak memiliki obat yang pas untuk memberantas korupsi, berbagai cara hanya menghabiskan dana, hanya ketika elitnya sedang berperang salah satunya akan menjadi korban dan masuk sebagai DPO kasus korupsi kemudian beritanya menjadi bias dan mereka di penjara di tempat yang memiliki fasilitas ternyaman, demikianlah pandangan yang sering kita lihat mengenai kasus korupsi di inodnesia yang penuh dengan sumberdaya dan duka untuk rakyat jelata.

Rencana undang-undang untuk memiskinkan para koruptor hari ini sepertinya akan membusuk di DPR karena anggota dewan perlu izin ketum untuk menyetujui RUU itu, sedangkan mereka adalah dewan terpilih namun segala kebijakan memerlukan ketum untuk persetujuan, elit politik tahu bahwa ketika ini di sahkan mereka akan terseret karena beberapa memang di rencanakan, proyek-proyek yang di berikan  kepada departemen negara atau institusi/ lembaga negara tidak luput dari bau-bau keuntungan untuk mereka jika menilep setidaknya untuk uang jajan setelah jaminan kehidupan mereka tercukupi. Demikianlah Grin
member
Activity: 280
Merit: 34
Enterapp Pre-Sale Live - bit.ly/3UrMCWI
June 05, 2024, 12:59:56 AM
Sangat suka dengan pembahasan ini tentang korupsi yang ada di negara kita, menghapuskan korupsi serperti hal yang aneh yang bisa dilakukan oleh suatu kelompok tertentu kenpa saya mengatkan itu karena korupsi sudah menjadi sebuah kebutuhan di indonesia tidak memilih tempat dan waktu. Hanya Kesadaran pada pengelola pemerintahan sendiri mau tidak menghindari yang arahnya bisa merugikan negara yaitu  saling bekerja sama dalam memperbiki hal negatif tersebut.
Membasmi koruptor di negeri ini menjadi suatu hal yang sangat rumit, karena mereka bekerja dengan siapapun agar kelakuan bejatnya tertutup, ini sudah menjadi hal biasa di kalangan publik, karena publik sudah muak dengan apa yang sudah mereka lakukan, negeri ini butuh sosok pemimpin yang tegas dalam memberi arahan dan juga mengubah aturan tentang pidana korupsi yang memungkinkan mereka akan takut dengan hal tersebut, seperti memiskinkan koruptor.

Dengan ancaman memiskinkan koruptor ini menjadi suatu hal yang bagus karena orang yang haus akan kekuasaan mereka akan cenderung takut dengan kehilangan kekayaan, karena jika kita berharap atas kesadaran mereka pejabat itu sangatlah mustahil.
hero member
Activity: 1008
Merit: 724
June 01, 2024, 01:47:14 PM
snip-
Sepertinya memang korupsi di negara kita saat ini bukan hanya sudah menjamur tetapi memang sudah di budidayakan agar terus ada sehingga pembahasan korupsi kapan berakhirnya itu hanya menjadi sia-sia saja karena itu hanya harapan palsu yang tak akan kunjung terlaksana.
Itulah kenapa ketika mereka tertangkap dan dihukum dengan terbukti melakukan kesalahan mereka selalu bisa untuk tersenyum padahal sudah mengenakan rompi orange tetapi mereka masih dengan senyum sempurna merekah di wajah para tikus kantor ini yang membuat kita harus sadar bahwa pada akhirnya hukuman yang akan diberikan pun mereka sudah siap dan tahu akan bagaimana cara meminimalisir nya agar lebih ringan serta tentu masih tetap nyaman di dalam penjara pada akhirnya Cheesy

Sehingga dengan melihat kondisi seperti yang saat ini terjadi dimana kasus korupsi yang bisa dikatakan mega korupsi karena total kerugiannya mencapai 300 triliun dari data yang mas berikan itu tidak akan memberikan perhatian apapun karena kita pasti sadar hal seperti ini pada akhirnya tetap tidak akan menjadi ramai bahkan kemungkinan isu nya akan dipindahkan kepada gosip-gosip artis atau memang kasus pembunuhan yang bahkan viral sekarang tentang kasus pembunuhan yang dijadikan dokumentasi dan ramai di media sosial sekarang bisa saja ini menjadi pengalihan agar kasus korupsi hilang dari peredaran padahal kerugiannya itu sudah sangat gila.

Hukum dinegara kita sudah cukup melenceng tetapi memang disisi lain kita juga tidak bisa berbuat lebih jauh karena bagaimanapun juga hal seperti ini sulit untuk dilawan karena memang terkadang kata maklum di negara kita serta bersembunyi dibalik kata "oknum" masih terus saja ada yang membuat kasus se merugikan apapun itu tidak akan pernah dapat hukuman yang setimpal selama ada uang yang menjadi bekingan di belakang mereka yang bersalah.
legendary
Activity: 1526
Merit: 1032
Up to 300% + 200 FS deposit bonuses
May 31, 2024, 08:03:09 PM
Hukum di Indonesia selalu dijadikan sandiwara oleh oknum-oknum yang ingin menimbun kekayaan dari uang rakyat, sepertinya para pemimpin kita harus berkiblat ke negara lain untuk memberantas korupsi. Undang-undang sudah ada, penegak hukum sudah ada, yang memvonis sudah ada, tinggal kemauan untuk menjalankannya saja yang belum ada.
Ane denger, lagi-lagi pemerintah china baru-baru ini menghukum mati pejabat mereka yang korupsi. Seharusnya ini jadi point penting bagi pemerintah RI, apa lagi kita banyak bekerja sama dengan mereka, jadi sudah seharusnya untuk mengikuti jejak langkah mereka dalam urusan hukum. Tapi entah mengapa, kalau sudah urusan hukum, pemerintah RI agak terkesan lembek apa lagi jika yang berkaitan tersebut itu adalah pejabat negara yang institusinya banyak berurusan dengan uang. Padahal dengan berkiblat ke china saja, ane yakin kalau sudah ada yang ditembak mati pasti ada efek jera walau memang tidak berdampak besar bagi mental pejabat itu sendiri.
hero member
Activity: 2114
Merit: 740
Leading Crypto Sports Betting & Casino Platform
May 31, 2024, 03:16:05 AM
~Snip~
sejak jaman penjajahan hingga sekarang, korupsi sudah melekat dalam keseharian pemerintah indonesia, ini semua karena tidak ada nya hukuman yang tepat untuk membuat jera pelaku korupsi. baru baru ini saja kita lihat banyaknya berita yang membongkar tentang pelaku korupsi bisa dengan bebas keluar masuk sel karena mereka membayar oknum lapas dengan nominal tertentu, hal hal semacam ini yang membuat korupsi akan terus merajalela hukuman memiskinkan adalah yang paling tepat menurut saya untuk menghukum pelaku korupsi namun pada dewan terhormat tidak juga mau mengesahkan itu.
Selama masih ada perbedaan kasta, hukum masih tumpul ke atas dan tajam ke bawah, oknum yang bekerja di pemerintahan yang digaji dengan uang rakyat masih bisa disuap dan tidak ada efek jera yang dirasakan para koruptor dalam jangka panjang, korupsi akan terus menjamur di Indonesia mulai dari tingkat paling tinggi hingga paling rendah dalam pemerintahan. Hukum untuk para koruptor hanya sebatas pelengkap undang-undang saja, tidak ada niat sedikit pun untuk memberantas korupsi hingga ke akar-akarnya.

Hukum di Indonesia selalu dijadikan sandiwara oleh oknum-oknum yang ingin menimbun kekayaan dari uang rakyat, sepertinya para pemimpin kita harus berkiblat ke negara lain untuk memberantas korupsi. Undang-undang sudah ada, penegak hukum sudah ada, yang memvonis sudah ada, tinggal kemauan untuk menjalankannya saja yang belum ada.
hero member
Activity: 2856
Merit: 644
https://duelbits.com/
May 31, 2024, 01:16:39 AM
Berbicara tentang korupsi sekarang ada sebuah pemberitaan yang sebenarnya bisa membuat negara kita tertampar fakta jika memang masih memiliki rasa malu yang tinggi Cheesy

Baru-baru ini di China ada sebuah kasus dimana ada seseorang mantan pejabat eksekutif pada salah satu perusahaan manajemen aset terbesar yang dikendalikan pemerintah Beijing terbukti melakukan korupsi dan itu korupsinya sekitar 2.4 triliun ( tidak mencapai 10 persen korupsi di negara kita hehe ) tetapi dalam persidangan hukum langsung memberikan hukuman mati kepada tersangka serta hartanya di sita yang membuat ini menjadi menarik karena memang sangat berbanding terbalik dengan apa yang terjadi di negara kita saat ini Smiley

Korupsi Rp 2,4 Triliun, Eks Pejabat China Dihukum Mati

Ini menjadi kasus ke dua yang berdekatan setelah sebelumnya mega korupsi yang terjadi di Vietnam untuk kasus Truong My Lan juga mengalami hukuman yang sama yaitu hukuman mati.

Tetapi memang kasus pertama tentang mega korupsi di negara kita yang asalnya 271 triliun sekarang bertambah menjadi 300 triliun terkesan menjadi sangat alot bahkan pemberitaan nya kalah dibanding pemberitaan gosip artis saat ini padahal jika memang kita bandingkan kerugian sebesar itu untuk negara jika dipakai untuk menghidupi atau mengayomi yang membutuhkan atau mungkin membuat infrastruktur menjadi lebih baik itu sudah lebih dari cukup.

Bertambah, Kerugian Keuangan Negara Kasus Korupsi Timah Jadi Rp 300 Triliun

Sepertinya memang korupsi di negara kita saat ini bukan hanya sudah menjamur tetapi memang sudah di budidayakan agar terus ada sehingga pembahasan korupsi kapan berakhirnya itu hanya menjadi sia-sia saja karena itu hanya harapan palsu yang tak akan kunjung terlaksana.
member
Activity: 267
Merit: 42
May 29, 2024, 06:42:59 PM
Sangat suka dengan pembahasan ini tentang korupsi yang ada di negara kita, menghapuskan korupsi serperti hal yang aneh yang bisa dilakukan oleh suatu kelompok tertentu kenpa saya mengatkan itu karena korupsi sudah menjadi sebuah kebutuhan di indonesia tidak memilih tempat dan waktu. Hanya Kesadaran pada pengelola pemerintahan sendiri mau tidak menghindari yang arahnya bisa merugikan negara yaitu  saling bekerja sama dalam memperbiki hal negatif tersebut.

sejak jaman penjajahan hingga sekarang, korupsi sudah melekat dalam keseharian pemerintah indonesia, ini semua karena tidak ada nya hukuman yang tepat untuk membuat jera pelaku korupsi. baru baru ini saja kita lihat banyaknya berita yang membongkar tentang pelaku korupsi bisa dengan bebas keluar masuk sel karena mereka membayar oknum lapas dengan nominal tertentu, hal hal semacam ini yang membuat korupsi akan terus merajalela hukuman memiskinkan adalah yang paling tepat menurut saya untuk menghukum pelaku korupsi namun pada dewan terhormat tidak juga mau mengesahkan itu.
Betul sekali gan seperti itu memang belum ada hukum yang pasti di Indonesia ini yang mana hukum masih bisa di permainkan dan gak tangung-tanggung ternyata hukum di Indonesia bisa di beli oleh oknum yang bergelimang harta,karena ketika kita tau kok yang jelas-jelas sudah korupsi dan angka nominal yang di korupsi gak main-main masa iya cuma di kasih penjara paling lama 10 sampai 20 tahun gak adil banget sama kerugian dan ke sengsaraan rakyat.
Seharusnya pemerintah harus lebih tegas lagi dan memang susah mendapatkan pemerintah yang jujur 100% bekerja dan mengabdi untuk rakyat, sepanjang sejarah kayanya belum ada,pasti saja pemerintah kita ada apa-apanya dan ada mau nya yaitu sama-sama ingin korupsi.
sr. member
Activity: 2520
Merit: 366
Catalog Websites
May 29, 2024, 01:11:43 PM
Sangat suka dengan pembahasan ini tentang korupsi yang ada di negara kita, menghapuskan korupsi serperti hal yang aneh yang bisa dilakukan oleh suatu kelompok tertentu kenpa saya mengatkan itu karena korupsi sudah menjadi sebuah kebutuhan di indonesia tidak memilih tempat dan waktu. Hanya Kesadaran pada pengelola pemerintahan sendiri mau tidak menghindari yang arahnya bisa merugikan negara yaitu  saling bekerja sama dalam memperbiki hal negatif tersebut.

sejak jaman penjajahan hingga sekarang, korupsi sudah melekat dalam keseharian pemerintah indonesia, ini semua karena tidak ada nya hukuman yang tepat untuk membuat jera pelaku korupsi. baru baru ini saja kita lihat banyaknya berita yang membongkar tentang pelaku korupsi bisa dengan bebas keluar masuk sel karena mereka membayar oknum lapas dengan nominal tertentu, hal hal semacam ini yang membuat korupsi akan terus merajalela hukuman memiskinkan adalah yang paling tepat menurut saya untuk menghukum pelaku korupsi namun pada dewan terhormat tidak juga mau mengesahkan itu.
hero member
Activity: 994
Merit: 525
May 29, 2024, 10:20:24 AM
Sangat suka dengan pembahasan ini tentang korupsi yang ada di negara kita, menghapuskan korupsi serperti hal yang aneh yang bisa dilakukan oleh suatu kelompok tertentu kenpa saya mengatkan itu karena korupsi sudah menjadi sebuah kebutuhan di indonesia tidak memilih tempat dan waktu. Hanya Kesadaran pada pengelola pemerintahan sendiri mau tidak menghindari yang arahnya bisa merugikan negara yaitu  saling bekerja sama dalam memperbiki hal negatif tersebut.

dan tanpa kita sadari, tidak hanya pemerintah, namun masyarakat indonesia juga sudah terdampak buruk korupsi, itu bisa dilihat dari bagaimana banyaknya penyuapan yang dilakukan masyarakat kepada pejabat ketika mengurus dokumen, korupsi waktu, politik uang, memberi hadiah kepada dosen, pemalsuan data untuk beasiswa, penggelapan uang, pemalsuan harga, dan banyak tindakan korupsi lainnya. jadi korupsi itu seperti sebuah hal yang 'lumrah' di masyarakat indonesia dan seperti sudah menjadi budaya yang sudah diwajarkan. bahkan sekarang ini orang tidak ada malunya ketika mereka tertangkap korupsi, malah mereka tampak gembira dan dipuja-puja masyarakat, spt kasus suami sandra dewi, dan kasus-kasus lainnya, sehingga menghapus korupsi di indonesia itu adalah hal yang mustahil untuk dilakukan.
Seperti sudah mendarah gapah hal keji itu terjadi dan anehnya di kalangan masyarakat sudah menganggap hal itu biasa saja. Saya kira hal utama yang mesti diperbaiki adalah memperbaiki moralitas dari generasi baru dan perubahan itu harus dilakukan sejak usia dini baik dilingkungan keluarga dan ditingkat sekolah Paud. Jika semangat perubahan tak dilakukan secara bersama-sama maka jangan harap prilaku keji itu akan musnah.

Tepat sekali, berbicara tentang korupsi memang sangat terdengar mengerikan bisa bisanya mereka para oknum koruptor sampai melakukan tindakan keji seperti itu atas dasar ingin memperkaya diri sendiri. Ya meskipun dalam melancarkan tindakan korupsi ada yang berjalan individu dan ada juga secara berkelompok namun yang paling banyak adalah mayoritas dilakukan secara berkelompok. Sebab demi melancarkan tindakannya itu mereka berpikir bahwa jika dilakukan secara berkelompok akan terbongkar secara jangka panjang dan pastinya akan dirasakan secara bersama-sama mengenai hukumannya.
Namun yang membedakan di negara Indonesia dan negara lainnya adalah hukuman bagi si koruptor itu sendiri saya rasa hukuman bagi para koruptor di Indonesia tidak begitu berat seperti hukuman di negara-negara lainnya yang amat begitu berat dan tidak memandang siapapun itu yang melakukannya.
Meskipun dari dini sudah bekali pemahaman dan bimbingan moralitas yang baik jika didalam diri orang tersebut sudah memiliki sifat serakah begitu hebat maka sedikit kemungkinan yang akan berhasil.
member
Activity: 210
Merit: 55
May 29, 2024, 03:18:43 AM
Itu semua tidak lepas dari kebijakan pemerintah yang memihak kepada penguasa yang dimana penguasa dengan enaknya mengambil uang negara demi kenikmatan mereka semata, karna hukum negara ini tajam kebawah tumpul ke atas, sudah menjadi makanan sehari-hari mereka kalau masalah ambil uang negara, yang disayangkan adalah rakyat yang rajin membayar pajak dan kehidupan mereka pas-pasan, petinggi-petinggi malah seenkanya mengambil uang rakyat dengan seenak jidat mereka, dan berfoya-foya dengan keluarganya, mereka tidak tau betapa sengsara kehidupan masyarakat saat ini karna mereka tidak tau menau soal perekonomian masyarakat yang penting bagi mereka uang banyak harta berlimpah istri dimana-mana.

Iya gan karna mereka sudah enak dengan kekayaan hasil dari curian uang negara dengan foya-foya bersama istri dan keluarganya, tanpa harus memikir panjang mereka kaya dengan uang yang bukan milik mereka sendiri, kasus korupsi seperti itu susah di hilangkan di negara ini karna mereka mempunya bekingan pemimpin negara dimana mereka di lindungi sama orang petinggi-petinggi negara, yang mana mereka mengambil uang negara dan mereka juga menyetor kepada penguasa di negara ini agar mulus semua yang mereka kerjakan, kadangkala ada juga dari mereka yang di kambing hitamkan dengan kasus seperti itu, agar diketahui oleh publik bahwasanya negara bener-bener mengusut kasus korupsi padahal mereka semua sudah sekongkol dengan pejabat tinggi negara, begitulah negara kita saat ini.
full member
Activity: 1554
Merit: 129
Buzz App - Spin wheel, farm rewards
May 29, 2024, 03:04:34 AM
Seperti sudah mendarah gapah hal keji itu terjadi dan anehnya di kalangan masyarakat sudah menganggap hal itu biasa saja. Saya kira hal utama yang mesti diperbaiki adalah memperbaiki moralitas dari generasi baru dan perubahan itu harus dilakukan sejak usia dini baik dilingkungan keluarga dan ditingkat sekolah Paud. Jika semangat perubahan tak dilakukan secara bersama-sama maka jangan harap prilaku keji itu akan musnah.

Itu semua tidak lepas dari kebijakan pemerintah yang memihak kepada penguasa yang dimana penguasa dengan enaknya mengambil uang negara demi kenikmatan mereka semata, karna hukum negara ini tajam kebawah tumpul ke atas, sudah menjadi makanan sehari-hari mereka kalau masalah ambil uang negara, yang disayangkan adalah rakyat yang rajin membayar pajak dan kehidupan mereka pas-pasan, petinggi-petinggi malah seenkanya mengambil uang rakyat dengan seenak jidat mereka, dan berfoya-foya dengan keluarganya, mereka tidak tau betapa sengsara kehidupan masyarakat saat ini karna mereka tidak tau menau soal perekonomian masyarakat yang penting bagi mereka uang banyak harta berlimpah istri dimana-mana.
full member
Activity: 416
Merit: 124
Buzz App - Spin wheel, farm rewards
May 22, 2024, 02:02:01 AM
Sangat suka dengan pembahasan ini tentang korupsi yang ada di negara kita, menghapuskan korupsi serperti hal yang aneh yang bisa dilakukan oleh suatu kelompok tertentu kenpa saya mengatkan itu karena korupsi sudah menjadi sebuah kebutuhan di indonesia tidak memilih tempat dan waktu. Hanya Kesadaran pada pengelola pemerintahan sendiri mau tidak menghindari yang arahnya bisa merugikan negara yaitu  saling bekerja sama dalam memperbiki hal negatif tersebut.

dan tanpa kita sadari, tidak hanya pemerintah, namun masyarakat indonesia juga sudah terdampak buruk korupsi, itu bisa dilihat dari bagaimana banyaknya penyuapan yang dilakukan masyarakat kepada pejabat ketika mengurus dokumen, korupsi waktu, politik uang, memberi hadiah kepada dosen, pemalsuan data untuk beasiswa, penggelapan uang, pemalsuan harga, dan banyak tindakan korupsi lainnya. jadi korupsi itu seperti sebuah hal yang 'lumrah' di masyarakat indonesia dan seperti sudah menjadi budaya yang sudah diwajarkan. bahkan sekarang ini orang tidak ada malunya ketika mereka tertangkap korupsi, malah mereka tampak gembira dan dipuja-puja masyarakat, spt kasus suami sandra dewi, dan kasus-kasus lainnya, sehingga menghapus korupsi di indonesia itu adalah hal yang mustahil untuk dilakukan.
Seperti sudah mendarah gapah hal keji itu terjadi dan anehnya di kalangan masyarakat sudah menganggap hal itu biasa saja. Saya kira hal utama yang mesti diperbaiki adalah memperbaiki moralitas dari generasi baru dan perubahan itu harus dilakukan sejak usia dini baik dilingkungan keluarga dan ditingkat sekolah Paud. Jika semangat perubahan tak dilakukan secara bersama-sama maka jangan harap prilaku keji itu akan musnah.
full member
Activity: 868
Merit: 202
May 21, 2024, 10:30:48 PM
Sangat suka dengan pembahasan ini tentang korupsi yang ada di negara kita, menghapuskan korupsi serperti hal yang aneh yang bisa dilakukan oleh suatu kelompok tertentu kenpa saya mengatkan itu karena korupsi sudah menjadi sebuah kebutuhan di indonesia tidak memilih tempat dan waktu. Hanya Kesadaran pada pengelola pemerintahan sendiri mau tidak menghindari yang arahnya bisa merugikan negara yaitu  saling bekerja sama dalam memperbiki hal negatif tersebut.

dan tanpa kita sadari, tidak hanya pemerintah, namun masyarakat indonesia juga sudah terdampak buruk korupsi, itu bisa dilihat dari bagaimana banyaknya penyuapan yang dilakukan masyarakat kepada pejabat ketika mengurus dokumen, korupsi waktu, politik uang, memberi hadiah kepada dosen, pemalsuan data untuk beasiswa, penggelapan uang, pemalsuan harga, dan banyak tindakan korupsi lainnya. jadi korupsi itu seperti sebuah hal yang 'lumrah' di masyarakat indonesia dan seperti sudah menjadi budaya yang sudah diwajarkan. bahkan sekarang ini orang tidak ada malunya ketika mereka tertangkap korupsi, malah mereka tampak gembira dan dipuja-puja masyarakat, spt kasus suami sandra dewi, dan kasus-kasus lainnya, sehingga menghapus korupsi di indonesia itu adalah hal yang mustahil untuk dilakukan.
hero member
Activity: 952
Merit: 541
May 20, 2024, 11:29:06 PM
~~~
Kasus ini berdekatan dengan kasus Truong My Lan di Vietnam yang memang korupusinya bisa dikatakan mega karena dengan nominal yang gila yaitu 200 triliun tidak berbeda jauh dengan di negara kita hanya saja perlakuan hukumnya yang cukup beda.
Jujur saya menyukai cara dari Vietnam dengan menjatuhkan hukuman mati untuk narapidana korupsi termasuk untuk Truong My Lan yang memang sudah di vonis mati, tetapi sepertinya perlakuan seperti ini berbeda dengan hukum di negara kita bahkan sampai sekarang setelah terbongkarnya kasus mega korupsi yang terjadi kita bisa melihat bahwa proses penyelidikan "katanya" masih terus dilakukan dengan meminta keterangan dari beberapa orang terdekat atau apapun itu untuk menambah penguat hukuman tetapi saya masih sangat yakin skemanya akan sama dimana kasus ini akan dibiarkan berlarut-larut sampai media dan orang-orang tidak tertarik lalu memberikan hukuman yang memang tidak bisa dikatakan sebagai hukuman karena memang sangat ringan lalu ada remisi dan lain-lain yang membuat hukumannya semakin singkat dan terbebas dengan keuntungan korupsi yang masih ada.
Secara logika, tidak mungkin korupsi bisa berjalan sempurna dalam kurun waktu 7 tahun (2015-2022) dengan total keseluruhan 271 triliun tanpa disetting dengan Terstruktur, Sistematis dan Masif. Banyak sekali orang-orang yang berpangkat tinggi terlibat didalamnya seperti Jendral bintang empat misalnya dan orang-orang berpengaruh lain yang membuat nyali pihak yang ingin menginvestasi langsung ciut seketika setelah mendengar nama-nama besar tersebut.

Harvey Moeis manjadi salah satu orang yang paling disorot dalam kasus ini dari beberapa tersangka lain yang sudah ditangkap, tetapi dia tidak mungkin berani melakukan tindakan korupsi sebesar itu tanpa ada Big Whale dibelakangnya. Hukuman mati sudah sepantasnya diterapkan untuk para koruptor, tak peduli berapapun jumlah yang dikorupsi, selama dalam konteks merugikan negara, mereka harus di hukum seberat-beratnya.

Dalilnya sangat jelas, salah satu alasan yang memberatkan para koruptor karena dengan sengaja melawan program pemerintah dalam pemberantasan korupsi, jika merujuk pada dalilnya dari berbagai upaya pemerintah untuk memberantas korupsi seperti di didirikan lembaga KPK dan UU No. 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi serta UU No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, tidak ada satupun yang dapat meringankan hukuman bagi para koruptor.

selain itu, kejahatan yang dilakukan para koruptor termasuk dalam katagori extraordinary crime apalagi dilengkapi dengan barang bukti berupa uang dan aset lainnya dalam jumlah besar.
sr. member
Activity: 2016
Merit: 456
May 20, 2024, 03:25:56 PM
Sedikit keluar topik tentang membahas cara menghapus kasus korupsi tetapi sekarang saya ingin membahas bahwa di Indonesia yaitu negara kita tercinta ini telah muncul sebuah kasus korupsi yang harusnya menggememparkan karena total uang yang dikorupsi itu tidak main-main dimana 271 triliun di korupsi dalam kurun waktu 7 tahun saja yaitu dari 2015-2022.

Kasus ini berdekatan dengan kasus Truong My Lan di Vietnam yang memang korupusinya bisa dikatakan mega karena dengan nominal yang gila yaitu 200 triliun tidak berbeda jauh dengan di negara kita hanya saja perlakuan hukumnya yang cukup beda.
Jujur saya menyukai cara dari Vietnam dengan menjatuhkan hukuman mati untuk narapidana korupsi termasuk untuk Truong My Lan yang memang sudah di vonis mati, tetapi sepertinya perlakuan seperti ini berbeda dengan hukum di negara kita bahkan sampai sekarang setelah terbongkarnya kasus mega korupsi yang terjadi kita bisa melihat bahwa proses penyelidikan "katanya" masih terus dilakukan dengan meminta keterangan dari beberapa orang terdekat atau apapun itu untuk menambah penguat hukuman tetapi saya masih sangat yakin skemanya akan sama dimana kasus ini akan dibiarkan berlarut-larut sampai media dan orang-orang tidak tertarik lalu memberikan hukuman yang memang tidak bisa dikatakan sebagai hukuman karena memang sangat ringan lalu ada remisi dan lain-lain yang membuat hukumannya semakin singkat dan terbebas dengan keuntungan korupsi yang masih ada.

Cara klasik seperti ini selalu terjadi dan contoh yang paling nyata adalah Setya Novanto yang memang hukumannya selalu saja disunat dengan alasan remisi dan kelakuan baik.
hero member
Activity: 2114
Merit: 740
Leading Crypto Sports Betting & Casino Platform
May 20, 2024, 12:20:16 PM
~Snip~
Ane melihat HAM ini banyak disalahgunakan untuk kepentingan-kepentingan tertentu. Hal ini bisa dilihat sebagaimana yang agan katakan dimana ketika orang berdasi berurusan dengan hukum maka HAM dipakai untuk meringankan hukuman mereka. Padahal seharusnya pelanggar atau koruptor inilah yang seharusnya harus dihukum seberat-beratnya karena telah mencuri uang rakyat yang mana mereka telah menciderai HAM banyak orang yaitu rakyat.
Beginilah akibatnya jika hukum tumpul ke atas tajam ke bawah, rakyat semakin menderita dan yang berdasi semakin merajalela dengan berbagai dalih yang digunakan untuk meringankan hukuman mereka. HAM selalu dijadikan tembok untuk saling melindungi oleh kelompok berdasi, mereka akan berdalih dengan berbagai alasan untuk melemahkan hukuman untuk para koruptor.

DPR seharusnya bekerja untuk rakyat dan kemakmuran rakyat, bukan untuk partai atau sesuai dengan pesanan pemimpin partai. Mereka punya wewenang untuk menguatkan hukuman bagi para koruptor, tetapi tidak pernah melakukannya akibat semakin sempit aliran dana yang masuk ke rekening mereka.
Kondisi yang terjadi sekarang akibat Money Politik yang terjadi saat pemilu semakin merajalela, akibatnya hubungan pemimpin dengan rakyat hanya sebatas Rp50k atau Rp100k saja.
Pages:
Jump to: